Abstrak


Hubungan Antara Kecerdasan Emosional Orang Tua Dengan Perilaku Temper Tantrum Anak Usia Toddler


Oleh :
Rosaning Harum Mediansari - R1113071 - Fak. Kedokteran

INTISARI Rosaning Harum Mediansari, R1113071, 2014. HUBUNGAN KECERDASAN EMOSIONAL ORANG TUA DENGAN PERILAKU TEMPER TANTRUM ANAK USIA TODDLER, Program Studi Diploma IV Bidan Pendidik Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta. Latar Belakang: Temper tantrum merupakan suatu luapan emosi anak yang meledak-ledak. Kecerdasan emosional berhubungan dengan kemampuan menyadari emosi diri, mengelola emosi, memotivasi diri, mengenali emosi orng lain, dan membina hubungan. Dengan mengaplikasikan kecerdasan emosional dalam pengasuhan akan berdampak positif pada anak, sehingga anak lebih sehat secara emosional dan mampu mengontrol emosinya agar tidak meledak-ledak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kecerdasan emosional orang tua dengan perilaku temper tantrum anak usia toddler. Metode: Desain penelitian adalah analitik korelatif dengan pendekatan cross sectional. Variabel penelitian adalah kecerdasan emosional orang tua dan perilaku temper tantrum. Populasi penelitian adalah orang tua anak usia toddler yang terdaftar sebagai siswa kelompok bermain. Besar sampel adalah 56 responden. Teknik sampling yang digunakan adalah quota sampling. Waktu penelitian bulan Juni 2014. Analisis data dengan uji statistik Pearson menggunakan program SPSS versi 17. Hasil: Uji statistik menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara kecerdasan emosional orang tua dengan perilaku temper tantrum pada anak usia toddler (p=0.000). Hubungan tersebut memiliki arah korelasi negatif dengan kekuatan korelasi sedang (r= -0.502). Kesimpulan: Berdasarkan hasil uji statistik, dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi kecerdasan emosional orang tua, semakin rendah perilaku temper tantrum muncul pada anak.