Abstrak


Analisis Pekerjaan Tanah Menggunakan Alat Berat Pada Pembangunan Gedung Pertemuan Kabupaten Sragen


Oleh :
Budiawan Subakda - I8711015 - Fak. Teknik

Pada umumnya setiap pekerjaan pembangunan bangunan sipil selalu berkaitan dengan masalah pekerjaan tanah. Pekerjaan ini dilakukan mulai dari menggali, menggusur, memindahkan, memadatkan dan kadangkala mengolahnya untuk mendapatkan spesifikasi tanah yang diharapkan. Namun bila skala pekerjaan cukup besar dan membutuhkan kecepatan dalam pelaksanaan pekerjaan, maka pekerjaan tanah tersebut dapat dilakukan dengan cara mekanis atau menggunakan bantuan tenaga mesin (alat-alat berat). Tujuan tugas akhir ini adalah untuk mengetahui proses, jenis dan biaya penggunaan alat berat yang digunakan dalam penyelesaian proyek Pembangunan gedung pertemuan Kabupaten Sragen. Analisa yang digunakan adalah Metode Deskriptif kuantitatif, yaitu dengan menghitung data untuk mencari produktifitas alat yang digunakan,untuk mengetahui jenis, kombinasi alat, dan biaya yang dibutuhkan dalam penyelesaian pekerjaan tanah proyek pembangunan gedung pertemuan Kabupaten Sragen. Dari analisa pekerjaan tanah seluas 4400 m² didapat Volume galian= 7795 m³(bank), Volume urugan = 9744 m³ (Loose), dan 7016 m³ (Compack). Dari hasil analisa maka dapat disimpulkan bahwa Produktifitas dan Kombinasi masing – masing alat berat yang dibutuhkan dalam proses pekerjaan tanah pada Proyek pembangunan gedung pertemuan Kabupaten Sragen seluas 4400 m² adalah sebagai berikut: Bulldozer = 28,83 m³/jam = 2 unit, Vibro roller = 15,3 m³/jam = 4 unit, Excavator/backhoe = 53,46 m³/jam = 1 unit, Dump Truck = 5,98 m³/jam, 12 unit. Biaya total yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan tanah Proyek pembangunan gedung pertemuan Kab. Sragen adalah Rp. 727.072.367,00 (tujuh ratus dua puluh tujuh juta tujuh puluh dua ribu tiga ratus enam puluh tujuh rupiah