Abstrak


Hubungan Antara Pendapatan Keluarga Dengan Pemakaian Alat Kontrasepsi Iud Di Kelurahan Mojosongo Kecamatan Jebres Kota Surakarta


Oleh :
Kresna Novila Andini - R1113038 - Fak. Kedokteran

Latar belakang: Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) atau Intra Uterine Device (IUD) merupakan salah satu jenis metode kontrasepsi jangka panjang yang sangat diprioritaskan pemakaiannya oleh BKKBN, tetapi penggunaan IUD masih relatif rendah yaitu hanya 11.53%. Salah satu faktor yang berkaitan dengan pemakaian alat kontrasepsi IUD adalah pendapatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara pendapatan keluarga dengan pemakaian alat kontrasepsi IUD di Kelurahan Mojosongo Kecamatan Jebres Kota Surakarta. Metode penelitian: Observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel yang digunakan sebanyak 111 responden, teknik sampling dengan cluster random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan lembar pengkajian responden. Analisis data menggunakan uji statistik lambda, dan diolah menggunakan program SPSS 16.0 for windows. Hasil penelitian: Akseptor IUD sejumlah 14 responden (12.6%), responden dengan pendapatan keluarga Rp 1.000.000-Rp 2.000.000 sebanyak 89 responden (80.2%). Hasil uji statistik lambda p=0.042, dan r= 0.571. Simpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara pendapatan keluarga dengan pemakaian alat kontrasepsi IUD di Kelurahan Mojosongo Kecamatan Jebres Kota Surakarta, dengan tingkat korelasi yang sedang.