Abstrak
Prarancangan Pabrik Perkloroetilen Dari Etilen Diklorida Dan Klorin Dengan Kapasitas 15.000 Ton/Tahun
Oleh :
Prita Ananditya - I0599037 - Fak. Teknik
Pabrik Perkloroetilen yang dirancang dengan kapasitas 15.000 ton/tahun berlokasi di Kawasan Industri Cilegon, Banten. Perkloroetilen merupakan intermediet produk yang selanjutnya digunakan untuk memproduksi bahan kimia lainnya, yang paling banyak yaitu untuk menghasilkan trikloroasetat acid dan fluorokarbon. Bahan baku yang dibutuhkan adalah Etilen diklorida gas pada suhu 200oC dan tekanan 1 atm sebanyak 1201,9081 kg/j, gas klorin pada suhu 200oC dan tekanan 1 atm sebanyak 2454,6615 kg/j. Produk yang dihasilkan barupa Perkloroetilen cair dengan jumlah produksi 15.000 ton/tahun pada kondisi suhu 30 oC dan tekanan 1 atm.
Perkloroetilen dibuat dengan cara mereaksikan gas etilen dikorida dengan gas klorin pada suhu 200oC dan tekanan 1 atm dengan katalis FeCl3 di dalam reaktor fixed bed. Produk keluaran reaktor dipisahkan dengan serangkaian alat pemisah yang berupa sebuah flash drum, sebuah absorber dan sebuah menara distilasi sehingga diperoleh produk dengan kemurnian 99%.
Unit pendukung proses terdiri dari unit untuk pengadaan air sebanyak 65,11 m3/jam, unit untuk pengadaan steam sebanyak 23602,06 kg/jam, unit untuk pengadaan listrik sebesar 450 kW, unit untuk pengadaan udara tekan sebanyak 200 m3/jam dan unit untuk pengadaan bahan bakar sebanyak 2215,33 l/jam . Pabrik juga dilengkapi laboratorium untuk menjaga mutu dan kualitas produk agar sesuai dengan spesifikasi yang diharapkan.
Untuk menjalankan pabrik agar lancar dan efisien, disusun manajemen yang mengatur pembagian tugas, kesejahteraan karyawan dan lain-lain. Bentuk perusahaan yang dipilih adalah Perseroan Terbatas (PT) dengan struktur organisasi line and staff. Sistem kerja karyawan pembagiannya menurut jam kerja yang terdiri dari karyawan shift dan karyawan non shift.
Dari analisa ekonomi yang dilakukan terhadap pabrik, dibutuhkan investasi modal tetap (Fixed Capital Investment) sebesar Rp. 32.669.712.804 dan modal bergerak (Working Capital Investment) sebesar Rp. 14.396.124.250, Analisa kelayakan diperoleh Break Even Point (BEP) 40,39 %, Shut Down Point (SDP) 26,7 %, Return on Investment (ROI) sebelum pajak 44,01 %, pay out time (POT) 1,92 tahun, Discounted Cash Flow (DCF) 28,21 %, laba sebelum pajak Rp.14.376.598.613 dan laba setelah pajak Rp. 11.501.278.891. Dengan demikian pendirian pabrik Perkloroetilen dari Etilen Diklorida dan Klorin dengan kapasitas 15.000 ton / tahun layak untuk didirikan.