Eksperimentasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Share Berbasis Assessment For Learning Pada Materi Bangun Ruang Sisi Datar Ditinjau Dari Kreativitas Siswa Kelas Viii Smp Negeri Se-Kabupaten Ponorogo Tahun 2013/2014

Oleh :
Yuridis Madyarsa Dwi Angkasari - S851302080 - Sekolah Pascasarjana

Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui, pada pembelajaran bangunruang sisi datar : (1) manakah yang memberikan prestasi lebih baik antara pembelajaran model TPS-AfL,TPS, atau pembelajaran langsung, (2) manakah yang lebih baik prestasi belajarnya antara siswa dengan kreativitas tinggi, kreativitas sedang, dan kreativitas rendah, (3) pada masing-masing tingkat kreativitas, manakah model pembelajaran yang memberikan prestasi belajar yang lebih baik antara model pembelajaran TPS-AfL, TPS, danpembelajaran langsung,(4) pada masing – masing model pembelajaran, manakah yang memberikan prestasi belajar yang lebih baik antara siswa dengan kreativitas tinggi, kreativitas sedang, dan kreativitas rendah. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental semu dengan desain faktorial 3x3. Populasi penelitian adalah siswa kelas VIII SMPN se-Kabupaten Ponorogo. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara Stratified Cluster Random Sampling. Total sampel sebanyak 255 siswa, terdiri atas 79 siswa sebagai siswa yang dikenai model TPS-AfL, 89 siswa yang dikenai model TPS, dan 87 siswa yang dikenai pembelajaran langsung.Pengumpulan data dilakukan dengan metode dokumentasi, angket dan tes. Metode dokumentasi digunakan untuk mengetahui nilai ulangan semester I kelas VIII Tahun Pelajaran 2013/2014, dan digunakan untuk uji keseimbangan populasi TPS-AfL, TPS, dan pembelajaran langsung. Metode angket digunakan untuk mengetahui tingkat kreativitas siswa, sedangkan metode tes digunakan untuk mengetahui prestasi belajar matematika siswa pada materi bangun ruang sisi datar.Pengujian hipotesis menggunakan analisis variansi dua jalan dengan sel tak sama pada taraf signifikansi 5%. Berdasarkan analisis data dapat disimpulkan bahwa pada materi bangun ruang sisi datar: (1) TPS-AfL dan TPS memberikan prestasi yang lebih baik daripada yang pembelajaran langsung, sedangkan TPS-AfL memberikan prestasi lebih baik daripada model TPS,(2) siswa dengan kreativitas tinggi memiliki prestasi belajar yang lebih baik daripada siswa dengan kreativitas sedang dan rendah, siswa dengan kreativitas sedang memiliki prestasi yang sama dengan siswa dengan kreativitas rendah, (3). pada model pembelajaranTPS-AfL,siswa dengan kreativitas tinggi, sedang, dan rendah memiliki prestasi yang sama, begitu pula pada model kooperatif tipe TPS, siswa dengan kreativitas tinggi, sedang, dan rendah memiliki prestasi yang sama, sedangkan pada pembelajaran langsung, siswa dengan kreativitas tinggi memiliki prestasi belajar yang sama dengan siswa dengan kreativitas sedang, siswa dengan kreativitas sedang memiliki prestasi belajar yang sama dengan siswa dengan kreativitas rendah, dan siswa dengan kreativitas tinggi memiliki prestasi lebih baik daripada siswa dengan kreativitas rendah. (4). Pada siswa dengan kreativitas tinggi, model pembelajaran TPS-AfL, model pembelajaran TPS, dan model pembelajaran langsung memberikan prestasi yang sama., pada siswa dengan kreativitas sedang, model pembelajaran TPS-AfL, model pembelajaran TPS, dan model pembelajaran langsung memberikan prestasi yang sama, sedangkanpada siswa dengan kreativitas rendah, model pembelajaran TPS-AfL memberikan prestasi belajar yang lebih baik daripada model pembelajaran TPS dan model pembelajaran langsung, sedangkan model kooperatif tipe TPS memberikan prestasi belajar yang sama dengan model pembelajaran langsung.