Abstrak
    
        
Analisis Pengaruh Faktor  Internal Dan Eksternal Terhadap Tingkat  Revisi Anggaran Pada Pemerintah Daerah  Di Indonesia
    
    
        Oleh :
        Devia Indah Yanuarti - F0310021 - Fak. Ekonomi dan Bisnis
    
    
        ABSTRAKSI
ANALISIS PENGARUH FAKTOR  INTERNAL DAN EKSTERNAL TERHADAP TINGKAT  REVISI ANGGARAN PADA PEMERINTAH DAERAH  DI INDONESIA
 (Studi pada kabupaten/kota di Indonesia pada periode 2010 - 2011)
Devia Indah Yanuarti
F0310021
Penelitian ini bertujuan untuk mencari bukti empiris mengenai pengaruh faktor internal dan eksternal terhadap tingkat revisi anggaran pada pemerintah daerah di Indonesia. Penelitian ini menggunakan data sekunder dengan periode pengamatan 2010 – 2011. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini mencakup seluruh wilayah kabupaten/ kota di Indonesia yang tercantum dalam  laporan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) BPS tahun 2011. Dengan metode purposive sampling, diperoleh 255 sampel.
Mengadopsi penelitian Anessi-Pessina, et al, Variabel dependen pada penelitian ini merupakan tingkat revisi anggaran pada pos belanja operasi (RABo) dan belanja modal (RABm). Sedangkan variabel independen terdiri atas (1) derajat inkrementalisme (2) fitur organisasi, (3) kondisi keuangan, dan (4) kondisi lokal sosioekonomik.
Hasil dari pengujian menunjukkan hasil  bahwa (1) terdapat hubungan negatif antara derajat inkrementalisme dengan RABo yang mengindikasikan inkremental anggaran hanya dilakukan pada pos belanja operasi, (2) Fitur organisasi melalui proksi populasi (POP) membuktikan hubungan positif pengembangan infrastruktur dan jumlah penduduk, (3) Kondisi keuangan membuktikan hubungan  negatif antara surplus/defisit (AkmS), belanja pegawai, dan belanja bunga (RigP) terhadap RABo, serta hubungan positif antara Pendapatan Asli Daerah (AlrS) dan pembayaran  hutang/pinjaman (PjmB) terhadap RABm, (4) Kondisi lokal sosioekonomik membuktikan bahwa tipe (TIPE) daerah kota dengan letak geografis wilayah (GEO) di Jawa mempengaruhi RABo secara positif, sedangkan Pendapatan Domestik Regional Bruto (PDRB) mempengaruhi RABm secara positif.