Hubungan Risiko Postur Kerja Berdasarkan Metode Reba Dengan Keluhan Muskuloskeletal Karyawan Unit Kantin Di Pt. Indo Acidatama Tbk. Kemiri, Kebakkramat,Karanganyar

Oleh :
Sri Wahyuni Nur Hayati - R0011097 - Fak. Kedokteran

Latar Belakang : Penggunaan Postur Kerja Yang Tidak Alamiah Pada Karyawan Unit Kantin Akan Menyebabkan Pekerja Mengalami Keluhan Muskuloskeletal Terutama Pada Bagian Bahu, Lengan, Tangan, Punggung, Pinggul, Pinggang, Kaki. Tujuan Dari Penelitian Ini Antara Lain Menilai Postur Kerja Karyawan, Mengetahui Tingkat Keluhan Muskuloskeletal Pada Karyawan Dan Menganalisis Hubungan Antara Postur Kerja Dengan Keluhan Muskuloskeletal. Metode : Jenis Penelitian Ini Merupakan Penelitian Observasional Analitik Dengan Pendekatan Cross Sectional. Populasi Penelitian Adalah Seluruh Karyawan Unit Kantin Sejumlah 22 Orang. Sampling Di Ambil Secara Total Sampling Yaitu Sebanyak 22 Orang. Instrumen Yang Digunakan Dalam Penelitian Ini Adalah Formulir Rapid Entire Body Assessment (Reba) Dan Kuesioner Nordic Body Map (Nbm). Data Dianalisis Dengan Uji Statistik Somer’s D Dengan Menggunakan Program Komputer Spss Versi 16.0. Hasil : Hasil Penelitian Postur Kerja Menunjukkan Subjek Dengan Tingkat Aksi Level 1 Sebanyak 15 Orang (68,2%), Tingkat Aksi Level 2 Sebanyak 6 Orang (27,3%) Dan Tingkat Aksi Level 3 Sebanyak 1 Orang (4,5%). Hasil Penelitian Keluhan Muskuloskeletal Menunjukkan Subjek Dengan Tingkat Aksi Kategori Rendah Sebanyak 16 Orang (72,8%), Tingkat Aksi Kategori Sedang Sebanyak 5 Orang (22,7%) Dan Tingkat Aksi Kategori Tinggi Sebanyak 1 Orang (4,5%). Hasil Uji Statistik Dengan Somer’s D Menunjukkan P < 0,05 Yang Artinya Terdapat Korelasi Antara Dua Variabel Yang Diuji Dan Koefisien Korelasi Yang Diperoleh Yaitu 0,708, Menunjukkan Korelasi Yang Kuat Antara Postur Kerja Dengan Keluhan Muskuloskeletal. Simpulan : Berdasarkan Penelitian Ini Disimpulkan Bahwa Ada Hubungan Yang Signifikan Antara Postur Kerja Dengan Keluhan Muskuloskeletal Pada Karyawan Unit Kantin Pt. Indo Acidatama Tbk. Kemiri, Kebakkramat, Karanganyar.Saran Yang Diberikan Adalah Pemberian Pelatihan Kepada Karyawan Unit Kantin Tentang Ergonomi Kerja.