Abstrak


Pengaruh Perbedaan Waktu Pemanenan Terhadap Kadar Kafein Kopi Robusta (Coffea Canephora Var. Robusta Chevalie) Di Perkebunan Kandangan, Madiun, Jawa Timur Menggunakan Kromatografi Cair Kinerja Tinggi (Kckt)


Oleh :
Discus Hendra Setiawan - M3510020 - Fak. MIPA

Kopi Merupakan Minuman Favorit Untuk Dikonsumsi Kaum Pria Guna Memberi Efek Orang Tetap Terjaga Dan Mengurangi Kelelahan. Kandungan Kafein Dalam Minuman Kopi Memiliki Mekanisme Kerja Berkompetisi Dengan Reseptor Adenosin Pada Susunan Saraf Pusat. Kafein Merupakan Metabolit Sekunder Yang Pembentukannya Dipengaruhi Oleh Budidaya Tanaman, Waktu Pemanenan Berpengaruh Pada Mutu Buah. Penelitian Ini Bertujuan Untuk Mengetahui Perbedaan Kadar Kafein Dari Biji Kopi Yang Beda Waktu Pemanenan. Penelitian Dilakukan Dengan Menggunakan Variabel Usia Pemanenan Yaitu 12 Bulan Dan 7 Bulan. Penetapan Kadar Kafein Pada Sampel Digunakan Kromatografi Cair Kinerja Tinggi (Kckt) Lab Alliance Dengan Kondisi Laju Elusi 1,2 Ml/ Menit, Panjang Gelombang 275 Nm Dengan Kolom Ace 5 C18 . Perbedaan Kadar Kafein Dari Kedua Variabel Ditentukan Dengan Uji Statistis T-Test. Hasil Penelitian Menunjukan Bahwa Kadar Kafein Dari Kedua Variabel Yang Digunakan Berbeda. Hasil Menunjukan Kadar Kafein Pada Usia Panen 12 Bulan Mengandung 68,596 Mg/G Dan Usia Panen 7 Bulan Mengandung 51,589 Mg/ G. Penelitian Ini Membuktikan Bahwa Kadar Kafein Usia 12 Bulan Lebih Besar Dibandingkan Kadar Kafein Usia 7 Bulan. Waktu Pemanenan Biji Kopi Robusta Mempengaruhi Kadar Kafein Dalam Biji Tanaman Kopi.