Abstrak


Desain Interior Rumah Singgah Anak Jalanan Di Surakarta


Oleh :
Mila Kusuma - C0810025 - Fak. Sastra dan Seni Rupa

ABSTRAK 2014. Krisis moneter yang berlangsung di Indonesia sejak pertengahan tahun 1997, mengakibatkan meningkatnya jumlah penduduk yang hidup di bawah garis kemiskinan. Kemiskinan akibat krisis ekonomi yang berkepanjangan diyakini telah mengakibatkan peningkatan eksploitasi terhadap anak dalam melakukan pekerjaan yang tidak memerlukan pendidikan dan keahlian tertentu, seperti pemulung, pedagang asongan, dan prostitusi. Fenomena ini terutama terjadi di daerah urban dan menyebabkan munculnya anak jalanan dan terlantar. Desain interior rumah singgah dibuat dengan maksud menjadikan sebuah tempat pembinaan anak jalanan agar mereka mendapat perlakuan yang layak untuk kehidupan mereka.. Rumah singgah ini memfasilitasi secara lengkap segala kebutuhan untuk anak jalanan, meliputi tiga aspek utama, yaitu pendidikan, mental spiritual, dan pembinaan fisik. Fasilitas yang direncanakan meliputi lobby, ruang keluarga, ruang hiburan, treatment area, perpustakaan, ruang makan, dapur, ruang pembina, ruang tidur anak binaan, aula, softskill area, klinik, musholla, dan kamar mandi Metode desain dalam hal ini secara makro dibagi menjadi dua tahap, yaitu yang pertama tahap pengumpulan data, meliputi: interview; study literatur; serta studi pembanding, dan yang kedua tahap analisis, meliputi: estetik; keamanan; sirkulasi; serta bentukan. Dari pengolahan data dan analisis tersebut, dihasilkan sebuah desain interior Rumah Singgah untuk anak jalanan dengan konsep Sekolah Alam.