Pengembangan Macromedia Flash Untuk Mengukur Kemampuan Kognitif Siswa Pada Pembelajaran Konstruksi Bangunan Kelas X Teknik Gambar Bangunan Smk Negeri 2 Sukoharjo Tahun Ajaran 2013/2014

Oleh :
Putri Septa Diyana - K1510037 - Fak. KIP

Penelitian ini bertujuan: 1) Mengetahui pembuatan produk apakah telah memenuhi syarat dalam pembuatan media pembelajaran. 2) Mengetahui produk yang dibuat dapat digunakan untuk mengukur kemampuan kognitif siswa pada mata pelajaran Konstruksi Bangunan. 3) Mengetahui perbandingan tes interaktif dan tes tertulis. Metode penelitian ini menggunakan metode Research & Development (R&D). Penelitian ini dilaksanakan di SMK Negeri 2 Sukoharjo. Penelitian ini dibagi menjadi tiga tahap yaitu: tahap studi pendahuluan, tahap perancangan desain media, pengujian media. 1) Tahap studi pendahuluan dilakukan dengan wawancara dengan guru mata pelajaran Konstruksi Bangunan SMK Negeri 2 Sukoharjo sebagai analisis kebutuhan media. 2) Tahap Perancangan Desain Media, tahap ini terdiri dari perencanaan produk, pembuatan produk, tahap akhir. Untuk menghasilkan media yang diharapkan perlunya Software pendukung antara lain Photoshop, alat perekam, dan Ulead Video Studio 11. 3) Tahap pengujian terdiri dari dua tahap, yaitu pengujian oleh para ahli (alpha testing), dan pengujian oleh pengguna (beta testing) yang dilakukan 2 kali pengujian yaitu uji coba skala kecil dan uji coba skala lapangan. Hasil penelitian menunjukan bahwa media yang dihasilkan: 1) Media memenuhi syarat dan layak sebagai media pembelajaran, dapat dilihat dari: a) Aspek Media, 83% (sangat layak). b) Aspek Subtansi, 80% (layak). c) Aspek Intruksional, 75% (layak). 2) Media dibuat dapat mengukur kemampuan kognitif siswa, hal ini dapat dilihat pada uji coba skala kecil mendapat nilai sebesar 77% dan pada uji coba skala lapangan mendapat nilai sebesar 79%, serta nilai dari guru sebesar 90%. 3) Peningkatan hasil belajar mencapai angka signifikansi yakni t-test sebesar -10.77 < dari t tabel sebesar 2.045, dimana rata-rata nilai menggunakan tes tertulis 64.03, sedangkan nilai tes interaktif adalah 70.00. Sehingga dapat disimpulkan bahwa nilai interaktif cenderung lebih baik dari pada tes tertulis.