Abstrak


Hubungan Antara Kemampuan Regulasi Emosi Dan Komunikasi Interpersonal Dengan Penyesuaian Diri Siswa Sekolah Menengah Musik (Smk Negeri 2 Kasihan Bantul)


Oleh :
Ria Oktriana - G0110053 - Fak. Kedokteran

Masa Remaja Sebagai Masa Yang Penuh Masalah Dan Membutuhkan Banyak Penyesuaian Diri. Masa Remaja Juga Ditandai Dengan Adanya Gejolak Emosi Yang Meninggi. Regulasi Emosi Diperlukan Oleh Remaja Karena Mereka Masih Memiliki Emosi Yang Tidak Stabil. Selain Kemampuan Regulasi Emosi, Komunikasi Menjadi Hal Penting Dalam Melakukan Interaksi Dengan Sesama, Khususnya Remaja Dalam Menjalin Hubungan Dengan Lingkungan Sosialnya. Tujuan Penelitian Ini Yaitu Untuk Mengetahui : (I) Hubungan Antara Kemampuan Regulasi Emosi Dan Komunikasi Interpersonal Dengan Penyesuaian Diri Siswa Sekolah Menengah Musik; (Ii) Hubungan Antara Kemampuan Regulasi Emosi Dengan Penyesuaian Diri Siswa Sekolah Menengah Musik; (Iii) Hubungan Antara Komunikasi Interpersonal Dengan Penyesuaian Diri Siswa Sekolah Menengah Musik. Populasi Dalam Penelitian Ini Adalah Siswa Kelas Xi Sekolah Menengah Musik (Smk N 2 Kasihan Bantul). Sampling Menggunakan Cluster Random Sampling. Data Penelitian Dikumpulkan Dengan Menggunakan Skala Penyesuaian Diri, Skala Kemampuan Regulasi Emosi, Dan Skala Komunikasi Interpersonal. Skala Penyesuaian Diri Terdiri Dari 35 Item Valid Dengan Koefisien Reliabilitas 0,875. Skala Kemampuan Regulasi Emosi Terdiri Dari 25 Item Valid Dengan Koefisien Reliabilitas 0,846. Skala Komunikasi Interpersonal Terdiri Dari 34 Item Valid Dengan Koefisien Reliabilitas 0,884. Analisis Data Menggunakan Teknik Analisis Regresi Berganda, Diperoleh Nilai Koefisien Korelasi Ganda (R) Sebesar 0,700; P=0,000, Yang Berarti Ada Hubungan Kuat Antara Kemampuan Regulasi Emosi Dan Komunikasi Interpersonal Dengan Penyesuaian Diri. Sedangkan F¬hitung 23,513 > Ftabel 3,175, Hal Ini Berarti Ada Hubungan Yang Signifikan Antara Kemampuan Regulasi Emosi Dan Komunikasi Interpersonal Dengan Penyesuaian Diri. Secara Parsial Menunjukkan Ada Hubungan Positif Antara Kemampuan Regulasi Emosi Dengan Penyesuaian Diri Dengan (R) Sebesar 0,560 (P=0,000 < 0,05) Dan Ada Hubungan Positif Antara Komunikasi Interpersonal Dengan Penyesuaian Diri Yang Ditunjukkan Dengan Koefisien Korelasi (R) Sebesar 0,411 (P=0,003 < 0,05). Nilai Koefisien Determinasi (R2) Sebesar 0,490, Artinya Dalam Penelitian Ini Presentase Sumbangan Pengaruh Yang Diberikan Kemampuan Regulasi Emosi Dan Komunikasi Interpersonal Terhadap Penyesuaian Diri Yaitu Sebesar 49%. Sisanya 51% Dipengaruhi Oleh Faktor Lain Yang Tidak Diteliti. Sumbangan Efektif Kemampuan Regulasi Emosi Terhadap Penyesuaian Diri Sebesar 31,85%. Sumbangan Efektif Komunikasi Interpersonal Terhadap Penyesuaian Diri Sebesar 17,15%.