Abstrak


Hubungan Antara Tingkat Aktivitas Fisik Dan Siklus Menstruasi Pada Remaja Di Sma Warga Kota Surakarta


Oleh :
Winny Novietta K Naibaho - G0011211 - Fak. Kedokteran

Latar Belakang: Remaja yang mulai banyak mengalami ketidakteraturan siklus menstruasi. Aktivitas fisik diketahui sebagai salah satu faktor risiko yang meningkatkan kejadian ketidakteraturan siklus menstruasi. Siswi SMA yang memiliki banyak variasi aktivitas fisik sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat aktivitas fisik dengan siklus menstruasi pada remaja di SMA Warga Kota Surakarta. Metode Penelitian: Penelitian ini bersifat deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Subyek penelitian adalah siswi SMA kelas X dan XI SMA Warga Kota Surakarta yang diambil dengan teknik pengumpulan data purposive random sampling. Variabel bebas penelitian ini adalah aktivitas fisik, yang akan diukur dengan kuesioner IPAQ. Variabel terikat penelitian ini adalah siklus menstruasi yang diukur dengan siklus menstruasi. Jumlah sampel yang digunakan adalah 90 siswi. Dimana para siswi dibagi menjadi 3 kelompok menurut tingkat intensitas aktivitas fisiknya, lalu dari 3 kelompok itu akan dilihat siklus menstruasi para siswi itu sendiri. Data yang terkumpul dianalisis dengan rumus Chi Square (X2) yang dilanjutkan dengan uji koefisien kontingensi. Hasil Penelitian: Dari hasil penelitian didapatkan nilai p = 0,037 dan didapatkan nilai Q = 0.261 . Simpulan Penelitian: Dari analisis statistik tersebut dapat disimpulkan ada hubungan antara aktivitas fisik dan siklus menstruasi pada remaja di SMA Warga Kota Surakarta akan tetapi hubungan antar keduanya kurang erat.