Implementasi Blended Learning Pada Ipa Tema Hujan Asam Untuk Meningkatkan Kemampuan Kognitif Dan Komunikasi Ilmiah Siswa Kelas Vii-A Smpn 15 Surakarta Tahun Ajaran 2013/2014

Oleh :
Fitriana Alistya Mulatsih - K2310042 - Fak. KIP

ABSTRAK Fitriana Alistya Mulatsih. K2310042. IMPLEMENTASI BLENDED LEARNING PADA IPA TEMA HUJAN ASAM UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF DAN KOMUNIKASI ILMIAH SISWA KELAS VII-A SMPN 15 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2013/2014. Skripsi, Surakarta : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, November 2014. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) meningkatkan kemampuan kognitif siswa kelas VII-A SMP Negeri 15 Surakarta tahun ajaran 2013/2014 melalui implementasi blended learning pada tema Hujan Asam, (2) meningkatkan Komunikasi Ilmiah siswa kelas VII-A SMP Negeri 15 Surakarta tahun ajaran 2013/2014 melalui implementasi blended learning pada tema Hujan Asam Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research) dengan model Kemmis, Mc Taggart dan model kolaboratif yang dilaksanakan dalam dua siklus. Setiap siklus diawali dengan tahap persiapan dan dilanjutkan dengan tahap pelaksanaan siklus yang terdiri atas perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas VII-A SMP Negeri 15 Surakarta tahun ajaran 2013/2014 sebanyak 29 siswa. Data diperoleh melalui kajian dokumen, penugasan, tes, observasi, kuesioner atau angket dan wawancara. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis data kuantitatif dan kualitatif. Berdasarkan analisis data dapat disimpulkan bahwa: (1) implementasi blended learning pada IPA tema Hujan Asam dapat meningkatkan kemampuan kognitif siswa kelas VII-A SMP Negeri 15 Surakarta tahun ajaran 2013/2014. Hal ini dapat dilihat dari persentase ketercapaian kemampuan kognitif siswa pada siklus I sebesar 69 %, sedangkan pada siklus II sebesar 79 %, (2) implementasi blended learning pada IPA tema Hujan Asam dapat meningkatkan komunikasi ilmiah siswa kelas VII-A SMP Negeri 15 Surakarta tahun ajaran 2013/2014. Hal ini ditunjukkan dari hasil observasi Komunikasi Ilmiah siswa pada siklus I sebesar 19% dan siklus II sebesar 32%