Abstrak


Hubungan Kapasitas Vital Paru Dan Denyut Nadi Dengan Vo2 Maksimal Pada Orang Yang Melakukan Yoga


Oleh :
Rifki Aviani - G0011170 - Fak. Kedokteran

ABSTRAK Rifki Aviani, G0011170, 2014. Hubungan Kapasitas Vital Paru dan Denyut Nadi dengan VO2 Maksimal pada Orang yang Melakukan Yoga. Skripsi. Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret, Surakarta. Latar Belakang: VO2 maksimal adalah jumlah maksimal oksigen yang ditangkap oleh paru, diedarkan oleh sistem kardiovaskuler dan dikonsumsi oleh sel/jaringan per menit. Kemampuan mengambilan volume oksigen maksimal juga dipengaruhi oleh beberapa kondisi, di antaranya usia, jenis kelamin, aktivitas fisik, kapasitas vital paru, dan denyut nadi. Diduga olahraga yang melibatkan peranan sistem pernafasan yang cukup besar adalah Yoga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kapasitas vital paru dan denyut nadi dengan VO2 maksimal pada orang yang melakukan Yoga. Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan rancangan penelitian cross sectional. Penelitian dilakukan di Sanggar Senam Yoga Ganep’s Surakarta dengan sampel sebanyak 30 orang yang diambil dengan simple random sampling. Variabel bebas penelitian ini adalah kapasitas vital dan denyut nadi. Kapasitas vital diukur dengan spirometer, denyut nadi diukur dengan palpasi pada arteri radialis per menit. Variabel terikat penelitian ini VO2 maksimal yang diukur dengan Step Up Test selama lima menit dengan satuan pengukuran ml/kgBB/menit. Sampel yang didapat diukur kapasitas vital, denyut nadi dan VO2 maksimalnya. Hasil yang didapat diuji dengan uji korelasi ganda. Hasil Penelitian: Hasil analisis statistik penelitian untuk uji korelasi didapatkan kapasitas vital paru mempunyai nilai korelasi (r) 0,135 (p = 0,005), denyut nadi mempunyai nilai korelasi (r) -0.797 (p = 0,000). Sedangkan hasil untuk uji regresi linier kapasitas vital dan denyut nadi mempunyai nilai korelasi (r) 0,823 (p = 0,000). Sumbangan efektif kapasitas vital paru adalah sebesar 1,8%, sumbangan efektif untuk denyut nadi adalah sebesar 63,5% dan sumbangan efektif kapasitas vital dan denyut nadi secara simultan (bersama) sebesar 67,8%. Simpulan Penelitian: Terdapat hubungan kapasitas vital paru dan denyut nadi dengan VO2 maksimal pada orang yang melakukan Yoga.