Abstrak


Pengaruh Inflasi, Kurs Dan Suku Bunga Terhadap Kapitalisasi Pasar Di Bursa Efek Indonesia (Studi Kasus Pada Saham Lq45)


Oleh :
Nur Marita Eka Putri - F1112022 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

Tujuan Penelitian Ini Adalah Untuk Menganalisis Inflasi, Kurs, Dan Suku Bunga Terhadap Kapitalisasi Pasar Di Bursa Efek Indonesia. Data Yang Digunakan Adalah Time Series Tahun 2008-2013. Alat Analisis Yang Digunakan Adalah Metode Error Correction Model – Engle Granger (Ecm-Eg). Variabel Dependen Penelitian Ini Adalah Kapitalisasi Pasar Di Bursa Efek Indonesia Sedangkan Variabel Independennya Meliputi Inflasi, Kurs (Rupiah/Usd), Dan Suku Bunga. Hipotesis Yang Diajukan Dalam Penelitian Ini Adalah Inflasi Berpengaruh Negatif, Kurs Berpengaruh Negatif, Dan Suku Bunga Berpengaruh Negatif Terhadap Kapitalisasi Pasar Di Bursa Efek Indonesia Dalam Jangka Pendek Maupun Jangka Panjang. Hasil Uji Ecm-Eg Menunjukkan Bahwa Variabel Inflasi Dalam Jangka Pendek Tidak Berpengaruh Signifikan Namun Berpengaruh Signifikan Dalam Jangka Panjang Terhadap Kapitalisasi Pasar Di Bursa Efek Indonesia. Variabel Kurs Dalam Jangka Pendek Dan Jangka Panjang Berpengaruh Negatif Dan Signifikan Terhadap Kapitalisasi Pasar Di Bursa Efek Indonesia. Suku Bunga Menunjukkan Dalam Jangka Pendek Dan Jangka Panjang Berpengaruh Negatif Dan Signifikan Terhadap Kapitalisasi Pasar Di Bursa Efek Indonesia. Saran Yang Dapat Diajukan Berdasarkan Penelitian Ini Adalah Mempertahankan Kestabilan Inflasi Untuk Melindungi Kepentingan Investor Dari Kerugian Akibat Terjadinya Perubahan Nilai Kapitalisasi Pasar Yang Ekstrim, Mengurangi Impor Untuk Menguatkan Kurs Rupiah, Selalu Mengawasi Dan Mengontrol Perubahan Tingkat Suku Bunga Agar Investor Lebih Mudah Memprediksi Pergerakan Harga Saham.