Abstrak


Hubungan motivasi berprestasi dengan prokrastinasi akademik pada mahasiswa Program Studi Kedokteran Universitas Sebelas Maret


Oleh :
Sheilla Elfira San Pambayun - G0011196 - Fak. Kedokteran

Latar Belakang: Prokrastinasi akademik merupakan masalah pendidikan dan psikologi yang membawa dampak buruk pada mahasiswa. Salah satu faktor yang memengaruhi prokrastinasi akademik adalah motivasi berprestasi. Seseorang yang mempunyai motivasi berprestasi tinggi akan memiliki keinginan yang tinggi untuk menyelesaikan tugas, meningkatkan ketrampilan, dan menyukai tantangan. Studi ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara motivasi berprestasi dengan prokrastinasi akademik pada mahasiswa Program Studi Kedokteran Universitas Sebelas Maret. Metode Penelitian: Studi ini merupakan studi observasional analitik dengan pendekatan cross sectional yang dilaksanakan pada Oktober 2014 di Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret. Pengambilan sampel dilakukan secara total sampling, diperoleh data sebanyak 173 subjek penelitian. Data diukur dengan kuesioner Motivasi Berprestasi yang disusun oleh Suyatmi (2002) dan kuesioner Prokrastinasi Akademik yang disusun oleh Ahmaini (2010). Data dianalisis menggunakan korelasi Spearman Rank melalui program SPSS 20.00 for Windows. Hasil Penelitian: Penelitian ini menunjukkan rerata skor motivasi berprestasi 147 ± 11.20, dan rerata skor prokrastinasi akademik 84.06 ± 11.86. Hasil uji korelasi Spearman Rank menunjukkan nilai koefisien korelasi Spearman (r) -0.540 dengan nilai signifikansi = 0.000 (p < 0.05). Simpulan Penelitian: Terdapat korelasi negatif yang sedang dan secara statistik signifikan antara motivasi berprestasi dengan prokrastinasi akademik Mahasiswa Program Studi Kedokteran Universitas Sebelas Maret.