Abstrak


Analisis Simpang Koordinasi di Sepanjang Jalan Veteran


Oleh :
Hilyatuz Zakiya - I0110057 - Fak. Teknik

Hilyatuz Zakiya. 2014. Analisis Simpang Koordinasi di Sepanjang Jalan Veter an. Skripsi. Jurusan Teknik Sipil. Fakultas Teknik. Universitas Sebelas Maret. Sur akarta. Dewasa ini, pertumbuhan jumlah kendaraan di Indonesia semakin meningkat term asuk di kota Surakarta. Hal tersebut dapat menyebabkan kemacetan. Salah satu car a untuk mengatasi masalah kemacetan adalah dengan pemasangan lampu lalu linta s (Traffic signal) pada daerah simpang terutama di perkotaan. Jalan Veteran meru pakan jalan mayor yang terdapat tiga simpang yang saling berdekatan, dan terdapa t sekelompok pergerakan kendaraan yang berjalan bersamaan (platoon) yang men galami tundaan pada tiap simpang, sehingga jika dikoordinasikan dapat mengantar kan pengendara melalui ketiga simpang tersebut tanpa mendapatkan lampu merah dengan kecepatan yang telah ditentukan (kecepatan green wave). Penelitian dilakukan untuk mengetahui besar waktu siklus lampu lalu lintas, kinerj a simpang semua simpang di sepanjang Jalan Veteran sebelum dan sesudah koord inasi, dan besar kecepatan green wave. Lokasi penelitian berada di sepanjang Jala n Veteran yaitu di simpang Kapten Mulyadi, simpang Brigjend Sudiarto, dan simp ang Yos Sudarso kota Surakarta. Metode perhitungan kinerja simpang berdasarka n Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) 1997. Data simpang diambil pada ja m sibuk yaitu pukul 07.00-09.00 dan 15.00-17.00 WIB pada hari kerja. Besar waktu siklus eksisting pada simpang Kapten Mulyadi (86 detik), Brigjend S udiarto (96 detik), dan Yos Sudarso (99 detik), sedangkan waktu siklus koordinasi yaitu sebesar 96 detik untuk ketiga simpang. Hasil perhitungan kinerja simpang k oordinasi pada jalan mayor dapat diketahui bahwa nilai derajat kejenuhan setelah dikoordinasikan mengalami penurunan rata-rata sebesar 19,55 % pada pagi hari da n 8,03 % pada sore hari. Panjang antrian setelah dikoordinasikan mengalami penu runan rata-rata sebesar 12,09 % pada pagi hari dan 8,88 % pada sore hari. Jumlah tundaan setelah dikoordinasikan mengalami penurunan rata-rata sebesar 28,34 % pada pagi hari dan 20,22 % pada sore hari. Kecepatan green wave untuk dapat mel ewati simpang Kapten Mulyadi-Yos Sudarso dan sebaliknya adalah 30 km/jam pa da lalu lintas pagi hari, dan 25 km/jam untuk lalu lintas sore hari. Kata kunci: Simpang Koordinasi, Waktu Siklus, Gelombang Hijau.