Perbedaan Pengaruh Pendekatan Pembelajaran Sistem Block dan Random Terhadap Keterampilan Lob Bulutangkis Ditinjau dari Koordinasi Mata Tangan (Studi Eksperimen pada Siswa Putra SMAN 1 Jekulo Kudus)

Oleh :
Suhardi - A121208066 - Sekolah Pascasarjana

Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan pengaruh antara Pendekatan Pembelajaran, dan Koordinasi Mata Tangan Terhadap Keterampilan Lob Bulutangkis. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan rancangan faktorial 2 x 3. Populasi penelitian sebesar 64 siswa berasal dari siswa putra SMAN I Jekulo Kudus. Sampel penelitian berjumlah 60 siswa dengan teknik purposive random sampling. Teknik pengumpulan data dengan tes koordinasi mata tangan dan tes ketrampilan lob bulutangkis. Teknik analisis menggunakan Analysis of Variance (ANOVA) pada taraf siqnifikansi α = 0,05. Hasil penelitian adalah 1). Ada perbedaan pengaruh yang signifikan antara pendekatan pembelajaran terhadap keterampilan lob bulutangkis dengan nilai signifikansi = 0,000 lebih kecil dari 0,05, 2). Ada perbedaan pengaruh yang signifikan antara siswa yang memiliki koordinasi mata tangan baik, sedang, kurang terhadap keterampilan lob bulutangkis dengan nilai signifikansi = 0,028 lebih kecil dari 0,05, 3). Ada interaksi antara pendekatan pembelajaran dan koordinasi mata tangan siswa terhadap keterampilan lob bulutangkis dengan nilai signifikansi = 0,001 lebih kecil dari 0,05. Dari hasil penelitian ini disimpulkan bahwa (1) pendekatan pembelajaran random memiliki pengaruh yang lebih baik dalam pencapaian hasil belajar keterampilan lob bulutangkis, sehingga para guru atau pelatih disarankan lebih memilih pendekatan pembelajaran random dalam penyusunan program pembelajaran. Hal ini sangat membantu jika diterapkan dalam pembelajaran yang relatif singkat. (2) Siswa yang memiliki koordinasi mata tangan baik terbukti sangat berpengaruh terhadap capaian hasil belajar keterampilan lob bulutangkis. Untuk itu para guru atau pelatih dalam membuat program pembelajaran agar selalu memperhatikan perbedaan koordinasi mata tangan siswa dan melakukan pengelompokan kelompok belajar sehingga jalannya pembelajaran lebih efektif dan hasil belajar keterampilan lob bulutangkis akan lebih cepat tercapai. (3) Terdapat interaksi antara pendekatan pembelajaran dan koordinasi mata tangan terhadap keterampilan lob bulutangkis. Kata Kunci: Pendekatan Pembelajaran, Pendekatan Pembelajaran, Keterampilan Lob Bulutangkis.