;

Abstrak


PERBEDAAN PENGARUH PENDEKATAN PEMBELAJARAN BOLAVOLI DAN KOORDINASI MATA TANGAN TERHADAP PENINGKATAN KETEPATAN SERVIS ATAS (Studi Eksperimen Menggunakan Ketinggian Net Bertahap, Jarak Servis Bertahap dan Kombinasi Keduanya pada Siswa Putra SMK Islam Terpad


Oleh :
Doni Prabowo - A121208016 - Sekolah Pascasarjana

Doni Prabowo, A121208016. 2015. Perbedaan Pengaruh Pendekatan Pembelajaran
Servis Atas Bolavoli dan Koordinasi Mata Tangan Terhadap Peningkatan Ketepatan
Servis (Studi Eksperimen Menggunakan Ketinggian Net Bertahap, Jarak servis
Bertahap dan Kombinasi Keduannya pada Siswa Putra SMK Islam Terpadu Smart
Informatika Surakarta ). Tesis: Program Studi Ilmu Keolahragaan, Program Pascasarjana,
Universitas Sebelas Maret Surakarta. Pembimbing I. Prof. Dr. Sugiyanto. Pembimbing II:
Prof. Dr. Agus Kristiyanto, M. Pd.
Tujuan penelitian ini adalah 1) Untuk mengetahui pengaruh pendekatan pembelajaran
servis atas dengan ketinggian net secara bertahap, jarak servis secara bertahap, dan
kombinasi antara keduanya terhadap peningkatan ketepatan servis atas bolavoli. 2) Untuk
mengetahui pengaruh tinggi rendahnya koordinasi mata tangan terhadap peningkatan
ketepatan servis atas bolavoli. 3) Untuk mengetahui ada tidaknya interaksi antara
pendekatan pembelajaran dan koordinasi mata tangan terhadap peningkatan ketepatan
servis atas bolavoli.
Peneliti menggunakan metode eksperimen dengan faktorial 3x3, sampel yang
digunakan berjumlah 45 siswa SMK IT Smart Informatika Surakarta. Sampel diperoleh
dengan menggunakan teknik Purposive Random Sampling. Teknik analisis data
menggunakan ANAVA. Sebelum menguji dengan ANAVA, terlebih dahulu digunakan uji
prasyarat analisis data dengan menggunakan uji normalitas sampel (Uji Lilliefors dengan ?
= 0,05) dan Uji Homogenitas varians (Uji Barlett dengan ? = 0,05).
Berdasarkan hasil analisis data menunjukkan bahwa: (1) Ada perbedaan pengaruh
pendekatan pembelajaran servis atas dengan ketinggian net secara bertahap, jarak servis
secara bertahap, dan kombinasi antara keduanya terhadap peningkatan ketepatan servis atas
bolavoli, Fhitung = 72.89 < Ftabe 1.64. (2) Ada perbedaan pengaruh tinggi rendahnya
koordinasi mata tangan terhadap peningkatan ketepatan servis atas bolavoli, Fhitung = 44.96
> Ftabel = 1.64. (3) Ada pengaruh interaksi antara pendekatan pembelajaran dan koordinasi
mata tangan terhadap peningkatan ketepatan servis atas bolavoli, Fhitung = 1.77 > Ftabel =
1.64 (Fo > Ft) pada taraf signifikasi 5%. (3.a) Peningkatan ketepatan servis atas bolavoli
kelompok sampel koordinasi tinggi lebih sesuai menggunakan pendekatan pembelajaran
ketinggian net secara bertahap dengan rerata peningkatan 5,2. (3.b) Peningkatan ketepatan
servis atas bolavoli kelompok sampel koordinasi sedang lebih sesuai menggunakan
pendekatan pembelajaran kombinasi ketinggian net secara bertahap dan jarak servis secara
bertahap dengan rerata peningkatan 4,6. (3.c) Peningkatan ketepatan servis atas bolavoli
kelompok sampel koordinasi rendah lebih sesuai menggunakan pendekatan pembelajaran
kombinasi ketinggian net secara bertahap dan jarak servis secara bertahap dengan rerata
peningkatan 7,2.
Kata-kata kunci : Pembelajaran Ketinggian Net Bertahap, Pembelajaran Jarak Servis
Bertahap, Pembelajaran Kombinasi, Koordinasi Mata Tangan,
Peningkatan Ketepatan Servis atas Bolavol