Elly Istiana Maulida. NIM S611308009. PADI (Oryza sativa L.) Ciherang Tahan Kering Melalui Radiasi Sinar Gamma. Penelitian ini dibawah bimbingan Prof. Dr. Ir. Ahmad Yunus, MS; Dr. Ir. Widyatmani Sih Dewi, MP. Program Studi Agronomi Pasca Sarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Penelitian ini di laksanakan di Rumah Kaca Universitas Sebelas Maret Surakarta mulai bulan Maret - Agustus 2014. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan padi Ciherang yang tahan terhadap kekeringan. Percobaan dalam penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial dengan dua faktor perlakuan yaitu faktor pertama kapasitas lapang terdiri atas K0 (Penggenangan sebagai kontrol), K1 (kapasitas lapang 100%), K2 (kapasitas lapang 75%), K3 (kapasitas lapang 50%). Faktor kedua adalah radiasi sinar gamma (R) yang terdiri dari R0 (dosis 0 atau tanpa radiasi), R1 (dosis 100 Gray), R2 (dosis 200 Gray), R3 (dosis 300 Gray), R4 (dosis 400 Gray). Analisis data menggunakan uji F taraf 1% dan 5% atau uji Kruskal-Wallis, kemudian uji DMR taraf 5% atau Mood Median, serta uji korelasi untuk mengetahui keeratan hubungan antar variable pengamatan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan dosis radiasi sinar gamma hanya berpengaruh pada beberapa karakter tanaman padi Ciherang pada kondisi cekaman kekeringan karena hasil radiasi sinar gamma pada generasi pertama (M1) perubahan genetiknya belum terlihat atau stabil. Pengaruh genetik dapat terlihat pada beberapa karakter padi Ciherang hasil radiasi sinar gamma yang memiliki nilai heretabilitas tinggi seperti tinggi tanaman, umur panen, jumlah gabah hampa dan jumlah gabah isi. Heretabilitas tinggi berarti faktor genetik lebih dominan berperan daripada faktor lingkungan terhadap penampilan karakter tersebut.
Kata Kunci : Padi ciherang, Radiasi sinar Gamma, Cekaman Kekeringan
