Upaya pemerintah dalam mewujudkan kesehatan yang optimal sebagai
salah satu unsur kesejahteraan umum dan tujuan pembangunan nasional.
Puskesmas merupakan Unit Pelaksanaan Teknis Dinas Kesehatan Kabupaten /
Kota yang bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di
wilayah kerjanya. Perencanaan merupakan suatu pedoman atau tuntunan terhadap
proses kegiatan untuk mencapai tujuan secara efektif dan efisien. Penelitian ini
bertujuan memperoleh gambaran mengenai proses perencanaan obat dan
mengevaluasi perencanaan obat di Puskesmas Colomadu II Kabupaten
Karanganyar pada tahun 2012.
Penelitian ini merupakan penelitian non-eksperimental menggunakan data
kuantitatif berupa laporan stok opname obat dan laporan jumlah pemakaian obat.
Obat di kelompokkan menjadi kategori obat ABC berdasarkan perhitungan total
biaya kebutuhan obat dan persen kumulatifnya.
Berdasarkan analisis ABC tersebut terlihat bahwa jumlah obat yang
termasuk kelompok A sebanyak 13 item (11,71%) dengan biaya sebesar
Rp 90.724.156,45 (67,96%), sedangkan yang termasuk kelompok B sebanyak 22
item (19,82%) dengan biaya sebesar Rp 28.790.188,71 (21,57%), dan yang
termasuk kelompok C sebanyak 76 item (68,47%) dengan biaya sebesar Rp
13.974.288,83 (10,47%). Data di atas menunjukkan bahwa pengguna obat paling
banyak untuk obat kategori C yaitu 76 item (68,47%) dan paling sedikit adalah
obat kategori A yaitu 13 item (11,71%).
Kata Kunci : Perencanaan Obat, Analisis ABC, Puskesmas
