;

Abstrak


Analisis Pelaksanaan Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Dalam Kurikulum 2013 (Studi Kasus di SMP Negeri 2 Purworejo)


Oleh :
Selviarius Indria Agustina - S861302015 - Sekolah Pascasarjana

Selviarius Indria Agustina-S861302015, 2014:AnalisisPelaksanaan Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Dalam Kurikulum 2013 (Studi Kasus SMP Negeri 2 Purworejo), TESIS. Pembimbing 1: Prof. Dr. Herman J Waluyo, M.Pd, II. Prof. Dr. Sunardi, M.Sc. Program Studi Pendidikan Sejarah, Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk (1) mendeskripsikan perencanaan pembelajaran IPS dalam kurikulum 2013 di kelas VII; (2) mendeskripsikan pelaksanaan pembelajaran IPS dalam kurikulum 2013 di kelas VII; (3) mendeskripsikan evaluasi pembelajaran IPS dalam kurikulum 2013 di kelas VII; (4) mendeskripsikan kendala pembelajaran IPS dan cara mengatasinya di SMP Negeri 2 Purworejo.

            Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 2 Purworejo menggunakan bentuk penelitian kualitatif deskriptif dengan strategi penelitian studi kasus tunggal terpancang.Sumber data terdiri atas informan (guru IPS), tempat dan peristiwa (aktivitas pembelajaran IPS di kelas VII C), dokumen dan arsip (Silabus, RPP, dan Prosem).Teknik pengumpulan data menggunakan teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara mendalam, observasi langsung, dan dokumen.Teknik sampling menggunakan purposive sampling.Validitas data menggunakan trianggulasi data, trianggulasi metode, dan trianggulasi teori. Sedangkan analisis data menggunakan analisis interakstif, yaitu: reduksi data, sajian data, dan penarikan simpulan/ verifikasi.

             Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) guru membuat perencanaan dan perangkat pembelajaran IPS seperti prota, prosem, silabus dan RPP disusun dengan baik, terstruktur, kronologis, dan realistis. (2) Kegiatan pembelajaran IPS sudah menunjukkan langkah-langkahyang sesuai dengan sintak Kurikulum 2013 dan yang tertuang dalam RPP. Kegiatan pembelajaran denganpendekatan scientific meliputi: kegiatan pendahuluan, kegiatan inti (mengamati, menanya, mengeksplorasi, mengasosiasi, mengkomunikasikan), dan kegiatan penutup. Pelaksanaan pembelajaran IPS di SMP Negeri 2 Purworejo sudah mengarah pada pembelajaran inovatif yang menekankan siswa untuk aktif, kreatif, mampu memecahkan masalah dan berfikir kritis.Guru menerapkan metode pembelajaran meliputi:ceramah bervariasi, diskusi kelompok, penugasan, problem solving. Melalui metode tersebut, tujuan pembelajaran IPS di SMP Negeri 2 Purworejo dapat tercapai.Buku paket IPS sebagai sumber utama pembelajaran IPS dan menggunakan buku guru. Dalam kegiatan menanamkan karakter siswa sudah dihubungkan dengan materi ajar.(3) Dalam proses evaluasi guru menggunakan pendekatan authentic dengan strategi Penilaian Kelas Berbasis Proses. Hasil evaluasi pada penilaian K1 dan K2 rata-rata 3.75 ini berarti peserta didik konsisten dan bernilai sangat baik, penilaian K4 dengan rata-rata akhir peserta didik sebesar 68,5% ini berarti sangat baik sedangkan K3 nilai rata-rata keseluruhan peserta didik sebesar 52% ini sudah masuk kategori nilai tinggi diatas 85.(4) kendala pembelajaran IPS di SMP Negeri 2 Purworejo antara lain: (a) Penyusunan Perencanaan pembelajaran IPS Terpadu terkesan rumit; (b) Keterbatasan media dan sumber belajar (d) Evaluasi pembelajaran terkesan banyak dan rumit.(5) Upaya yang dilakukan untuk mengatasi berbagai kendala atau hambatan tersebut antara lain dengan: (a) mengadakan koordinasi intensif dalam MGMP intern; (b) mengadakan moving kelas agar dapat mengakses internet; (c) Guru melakukan refleksi terhadap pelaksanaan pembelajaran.

                                                                

Kata kunci: pembelajaran IPS, perencanaan pembelajaran IPS, pelaksanaan pembelajaran IPS, dan evaluasi pembelajaran IPS.