Abstrak


Perbedaan kemampuan memecahkan masalah dan retensi menggunakan model pbl (problem based learning) dan ceramah bervariasi pada materi keanekaragaman hayati Indonesia siswa kelas x mia sma negeri 2 Surakarta tahun pelajaran 2014/2015


Oleh :
Tri Utami Widayati - K4310083 - Fak. KIP

Penelitian bertujuan untuk mengetahui: 1) Perbedaan kemampuan memecahkan masalah antara model PBL dan ceramah bervariasi pada materi keanekaragaman hayati Indonesia siswa kelas X MIA SMA Negeri 2 Surakarta tahun pelajaran 2014/2015, 2) Perbedaan retensi antara model PBL dan ceramah bervariasi pada materi keanekaragaman hayati Indonesia siswa kelas X MIA SMA Negeri 2 Surakarta tahun pelajaran 2014/2015.
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu (quasi experiment) dengan desain penelitian posttest only nonequivalent control group design. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas X MIA SMAN 2 Surakarta sebanyak lima kelas. Pengambilan sampel menggunakan cluster sampling, diperoleh kelas X MIA 5 sebagai kelas eksperimen 1 menggunakan model PBL dan kelas X MIA 4 sebagai kelas eksperimen 2 menggunakan ceramah bervariasi. Teknik pengambilan data dengan tes dan non tes. Tes digunakan untuk mengukur kemampuan memecahkan masalah dan retensi. Pengukuran kemampuan memecahkan masalah menggunakan tes pemecahan masalah. Pengukuran retensi menggunakan posttest dan retest. Retest dilaksanakan dua minggu setelah posttest. Non tes berupa lembar observasi digunakan untuk mengukur keterlaksanaan sintak dan dokumentasi digunakan untuk mengumpulkan data awal untuk keperluan uji kesetaraan.
Hasil uji hipotesis dengan uji t menguji: 1) perbedaan kemampuan memecahkan masalah antara model PBL dan ceramah bervariasi dengan nilai signifikansi 0,00 (sig.<0,05) dan nilai thitung 5,654 (thitung>ttabel), menunjukkan kemampuan memecahkan masalah menggunakan model PBL lebih baik daripada ceramah bervariasi. 2) perbedaan retensi antara model PBL dan ceramah bervariasi dengan nilai signifikansi 0,00 (sig.<0,05) dan nilai thitung sebesar 5,627 (thitung>ttabel), menunjukkan retensi menggunakan model PBL lebih baik daripada ceramah bervariasi.
Simpulan penelitian ini adalah 1) terdapat perbedaan kemampuan memecahkan masalah antara model PBL dan ceramah bervariasi pada materi keanekaragaman hayati Indonesia siswa kelas X MIA SMA Negeri 2 Surakarta tahun pelajaran 2014/2015, 2) terdapat perbedaan retensi antara model PBL dan ceramah bervariasi pada materi keanekaragaman hayati Indonesia siswa kelas X MIA SMA Negeri 2 Surakarta tahun pelajaran 2014/2015.
Kata kunci: Model PBL¸ ceramah bervariasi, kemampuan memecahkan masalah, retensi