Abstrak


Efektivitas Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kota Pekalongan dalam Pemberdayaan Usaha Kecil Menengah (UKM) Batik


Oleh :
Marissa Marselina - D0109056 - Fak. ISIP

ABSTRAK
Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah meluncurkan sebuah upaya pemberdayaan bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).UMKM merupakan penggerak penting bagi pembangunan dan pertumbuhan ekonomi suatu negara. Batik merupakan salah satu produk unggulan yang diiliki oleh Kota Pekalongan yang sudah menjadi usaha turun temurun keluarga. UKM batik ini banyak menyerap jumlah tenaga kerja. Dalam keberlangsungan usahanya ukm batik juga tidak terlepas dari masalah.
Untuk terus meningkatkan dan memperkuat perekonomian derah serta dengan melihat segala potensi yang dimiliki Kota Pekalongan, Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UMKM melakukan pemberdayaan UKM batik yang ada di Kota Pekalongan. Tujuan pada penelitian ini yaitu untuk mengetahui efektivitas Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UMKM dalam pemberdayaan UKM batik. Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan dokumentasi. Teknik penentuan sampel menggunakan purposive sampling. Validitas data menggunakan triangulasi sumber. Teknik analisis data menyesuaikan jenis penelitiannya yaitu menggunakan teknik analisis interaktif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kota Pekalongan sudah berjalan dengan efektif. Hal ini dapat dilihat dari pelaksanaan tugas dan fungsi Disperindagkop dan UMKM dalam pemberdayaan UKM batik yang ada di Pekalongan. Dalam upaya untuk menumbuh dan mengembangkan UKM batik Disperindagkop dan UMKM telah memberikan beberapa pelatihan, fasilitasi serta bantuan akses pemasaran produk batik. selain itu dalam pelaksanaannya Disperindagkop dan UMKM telah bekerjasama dengan berbagai pihak untuk mendukung tujuannya. Serta adanya inovasi baru dalam memberdayakan UKM batik untuk terus kuat dan berkembang serta menjadi penopang utama perekonomian daerah.
Kata Kunci : Efektivitas, Disperindagkop dan UMKM, Pemberdayaan UKM.
BSTRACT
Indonesian government through Small-and Medium-Scale Enterprises Ministry launches an empowerment attempt for micro-, small- and medium-scales enterprises (SMSE). SMSE is the important activator for a state’s economic development and growth. Batik is one of superior products that Pekalongan City has, which has been the business handed down from generation to generation. This batik SMSE absorbs a large number of workers. In its business sustainability, batik cannot also be apart from the problem.
To improve and to strengthen the local economy, and to see any potential the Pekalongan City has, the Industrial, Trading, Cooperative and SMSE Service  conducted the empowerment program for batik SMSEs existing in Pekalongan city. The objective of research was to find out the effectiveness of Industrial, Trading, Cooperative and SMSE Service of Pekalongan City in the empowerment of Batik Small-and Medium-Scale Enterprises. This study was a descriptive qualitative research. Technique of collecting data used was interview and documentation. The sampling technique used was purposive sampling. The data validation was conducted using source triangulation. Technique of analyzing data used was an interactive technique of analysis, corresponding to its research type.
The result of research showed that the Industrial, Trading, Cooperative and SMSE Service (Disperindagkop dan UMKM) made had been sufficiently effective toempowerment of Batik Small-and Medium-Scale Enterprises. It could be seen from the implementation of its duty and function in batik SMSE empowerment existing in Pekalongan. In the attempt of growing and developing batik SMSE, the Disperindagkophad provided several practices, facilitation and access aid for batik product marketing. In addition, in its implementation, Disperindagkop had cooperated with many parties to support its objective. The presence of new innovation in empowering the batik SMSEs strengthened and developed continuously to be the main factor supporting the local economy.
Keywords: effectiveness, Disperindagkop dan UMKM, SMSE empowerment.