Abstrak


Perbedaan persepsi lingkungan belajar mahasiswa achiever dan underachiever program studi kedokteran FK UNS


Oleh :
Benazier Marcella Besmaya - G0011051 - Fak. Kedokteran

Latar belakang: Keberadaan underachiever meresahkan orang tua dan pendidik. karena terjadi pemborosan potensi yang bukan hanya menjadi kerugian bangsa, namun juga kerugian pribadi individu tersebut untuk berprestasi. Lingkungan belajar merupakan salah satu faktor yang memengaruhi performa akademis mahasiswa. Lingkungan belajar mahasiswa akan menentukan persepsi lingkungan belajar yang penting untuk mengungkapkan aspek lingkungan belajar yang perlu dievaluasi agar memaksimalkan performa akademis mahasiswa.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross-sectional dan dilaksanakan di Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta pada September tahun 2014. Penelitian ini menggunakan instrumen Dundee Ready Educational Environment Measure (DREEM) yang divalidasi dan dibagikan kepada 214 mahasiswa Program Studi Kedokteran FK UNS semester tujuh. Analisis data menggunakan uji t tidak berpasangan dan uji Mann-Whitney (a = 0,05).
Hasil: Persepsi kedua kelompok responden cenderung positif (rata-rata 81,62 dan 80,00 dari skor maksimal 132). Tidak terdapat perbedaan signifikan pada persepsi total maupun kelima subskala. Terdapat perbedaan signifikan pada kemampuan pemecahan masalah atara kedua kelompok (p < 0,05). Terdapat beberapa item yang merupakan area bermasalah dan memerlukan perbaikan.
Simpulan: Mahasiswa achiever dan underachiever Program Studi Kedokteran FK UNS menilai lingkungan pembelajaran secara umum termasuk dalam kategori lebih positif daripada negatif. Secara umum, tidak terdapat perbedaan persepsi lingkungan belajar yang bermakna secara statistik antara achiever dan underachiever ( p> 0,05).
Kata kunci: lingkungan belajar, persepsi, achiever, underachiever, DREEM