Abstrak


Hubungan stres akademik dengan tipe premenstrual syndrome pada mahasiswi semester iii pendidikan dokter Universitas Sebelas Maret


Oleh :
Annisa Permatasuhdan Anggaresti - G0011029 - Fak. Kedokteran

Latar Belakang: . Premenstrual syndrome merupakan masalah kesehatan umum yang paling banyak dilaporkan pada wanita usia produktif. Salah satu faktor yang memengaruhi terjadinya premenstrual syndrome adalah stres. Aktivitas dan tuntutan akademik yang tinggi pada mahasiswa akan menyebabkan mahasiswa kelelahan fisik maupun mental serta dapat mengalami stres akademik. Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan stres akademik dengan tipe premenstrual syndrome yang dialami oleh Mahasiswi Semester III Pendidikan Dokter Universitas Sebelas Maret.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel yang digunakan adalah Mahasiswi Semester III Pendidikan Dokter Universitas Sebelas Maret. Subjek penelitian mengisi kuesioner stres akademik dan premenstrual syndrome. Pengambilan sampel dilakukan secara purposive random sampling setelah diseleksi berdasarkan kriteria inklusi dan ekslusi. Didapatkan sampel sebanyak 117 dan data tersebut dianalisis dengan menggunakan uji Chi-square dan uji Kolmogorov-Smirnov.
Hasil: Dari hasil analisis data, tidak terdapat hubungan antara stres akademik dengan tipe premenstrual syndrome yang dialami Mahasiswi Semester III Pendidikan Dokter Universitas Sebelas Maret dengan nilai p = 0,929 (p > 0,05).
Simpulan: Secara statistik, tidak ada hubungan yang bermakna antara stres akademik dengan tipe premenstrual syndrome yang dialami Mahasiswi Semester III Pendidikan Dokter Universitas Sebelas Maret.
__________________________________________________________________
Kata Kunci: Stres Akademik, Premenstrual Syndrome, Pendidikan Dokter