ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berpergian mandiri melalui teknik penggunaan tongkat bagi siswa tunanetra kelas II di SDLB Pati Semester II Tahun Pelajaran 2014/2015.
Penelitian Tindakan Kelas ini dilakukan sebanyak 2 siklus. Subyek penelitian adalah 2 siswa tunanetra kelas II di SDLB Pati.Penelitian ini dilaksanakanpada bulan Nopember, Desember 2014, Januari, Pebruari, Maret dan April 2015. Teknik pengumpulan data dengan dokumentasi, tes, observasi dan wawancara/interview. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis kritis yaitu dengan mengungkapkan kelemahan dan kelebihan kinerja siswa dari hasil analisis tes, observasi dan interview/wawancara.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa AQ pada pra tindakan memperoleh nilai 55,00, pada siklus I memperoleh nilai 64,00 dan siklus II adapeningkatan menjadi 75,00. Sedang siswa SSW pada pra tindakan memperoleh nilai 65,00, pada tindakan siklus I memperoleh nilai 74,00, pada tindakan siklus II meningkat memperoleh 85,00. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Melalui Penambahan Frekuensi Latihan PenggunaanTongkat Pada Pelajaran Orientasi dan Mobilitas dapat meningkatkan Kemampuan Berpergian Mandiri Bagi siswa Tunanetra kelas II di SDLB Pati tahun pelajaran 2014/2015.
Kata kunci : Prestasi belajar orientasi mobilitas, teknik penggunaan tongkat.
ABSTRACT
The objective of this research is to improve the ability of independent travel by using stick technique of the subject Orientation and Mobility to the second semester of the fourth year blind students of SDLB Pati in the PSAA TUNAS BANGSAPATI year 2014/2015.
This Classroom Action Research (CAR) is conducted in two cycles. The research subjects are two fourth year blind students of SDLB Pati.This research
Was done in November, Desember 2014,January, Pebruary, March and April 2015.The techniques of collecting data used are documentation, test, observation and interview. The technique in analyzing the data is critical analysis technique by showing the weakness and strength of the students from the result of test, observation and interview analysis.
The result of this research shows that AQ gets score 55,00, in the pre action, in the first action he gets 64,00, and in scond action gets 75,00. SSW student gets score 65,00 in the pre action, in the first action she gets score 74,00, and the scond action she gets 85,00.So it can conclude that through addition of practices frequency use stick in orientasion and mobility can increase independent travel for the blind students class II of SDLB student, Pati in the academic year 2014/2015.
Key words: Orientation and Mobility study achievement, stick technique
