Abstrak


Evaluasi kinerja ruas jalan terhadap perkembangan aktivitas perdagangan dan jasa di ruas jalan Yosodipuro, Kota Surakarta


Oleh :
Dinda Ismira Setyoningtyas - I0610011 - Fak. Teknik

Jalan Yosodipuro merupakan jalur lokal kota Surakarta yang menghubungkan ke pusat kota. Ruas Jalan Yosodipuro merupakan kawasan yang strategis dekat dengan jalur utama Kota Surakarta yaitu Jalan Slamet Riyadi. Perkembangan kegiatan ekonomi di ruas jalan Yosodipuro mulai berkembang sejak dibangunnya sebuah Mall yaitu Solo Paragon Mall. Sebagai kawasan perdagangan dan jasa yang mulai tumbuh, kegiatan-kegiatan komersil mendominasi penggunaan lahan di sepanjang ruas jalan yosodipuro melengkapi kegiatan sebelumnya yaitu pendidikan dan pemukiman. Sarana perdagangan dan jasa berbentuk ruko bahkan pengembangan fungsi rumah menjadi tempat usaha banyak dijumpai di sepanjang ruas jalan Yosodipuro. Tingginya kegiatan di kawasan ini menyebabkan jumlah pergerakan kendaraan tidak mampu ditampung oleh kapasitas jalan yang ada. Untuk mengatasi masalah tersebut peneliti melakukan studi mengenai evaluasi kinerja ruas jalan terhadap perkembangan kegiatan perdagangan dan jasa. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis perkembangan kegiatan perdagangan dan jasa meliputi perkembangan jumlah unit usaha, luas lantai, luas penggunaan lahan dan jangkauan kegiatan. Analisis perubahan kinerja ruas jalan yang meliputi perubahan jumlah arus kendaraan, jumlah kejadian hambatan samping, dan kapasitas jalan serta analisis croosstab. Dari hasil keseluruhan analisis diketahui bahwa aktivitas perdagangan dan jasa di Jalan Yosodipuro mengalami perkembangan dari tahun 2010 – 2014. Perkembangan aktivitas perdagangan dan jasa menyebabkan adanya gangguan pada aktivitas lalu lintas di ruas Jalan Yosodipuro. Dari penelitian yang telah dilakukan didapatkan bahwa perkembangan kegiatan perdagangan dan jasa di ruas jalan yosodipuro berpengaruh besar terhadap perubahan hambatan samping dan jumlah arus lalu lintas, serta berpengaruh sedang terhadap perubahan kapasitas jalan. Kata Kunci: Derajat kejenuhan, jalan, pelayanan jalan, perdagangan – jasa, perkembangan aktivitas