Abstrak


Prarancangan pabrik formaldehid dari metanol dan udara dengan proses metal oxide


Oleh :
Sih Anggara Sena - I1503046 - Fak. Teknik

Formaldehid banyak digunakan dalam industri kimia, baik secara langsung (penghambat korosi, electroplating, bahan pengawet, desinfektan, industri fotografi dan kosmetik) maupun sebagai bahan intermediat untuk sintesis bahan kimia lain, dan terutama untuk pembuatan resin (urea, melamin, phenol). Untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri dan adanya peluang ekspor yang masih terbuka, maka dirancang pabrik formaldehid proses Metal Oxide kapasitas 35.000 ton / tahun dengan bahan baku metanol dan udara. Pabrik direncanakan berdiri di kawasan industri Bontang, Kalimantan Timur pada tahun 2011. Pembuatan formaldehid proses Metal Oxide merupakan reaksi oksidasi metanol pada fase gas dengan adanya katalis Iron Molybdenum Oxide dalam reaktor fixed bed multi tube, pada suhu operasi 300-400oC dan tekanan + 1,2 atm. Dengan hasil samping CO dan H2O. Tahapan proses meliputi penyiapan bahan baku metanol dan udara, pembentukan formaldehid dalam reaktor, dan pemurnian produk. Pemurnian produk dilakukan melalui absorber. Unit pendukung proses pabrik meliputi unit pengadaan air, udara tekan, tenaga listrik, dan bahan bakar. Pabrik juga didukung laboratorium yang mengontrol mutu bahan baku dan produk serta bahan buangan pabrik. Bentuk perusahaan yang dipilih adalah Perseroan Terbatas (PT), dengan struktur organisasi line and staff. Sistem kerja karyawan berdasarkan pembagian jam kerja yang terdiri dari karyawan shift dan non-shift. Dari hasil analisis ekonomi diperoleh, ROI sebelum dan sesudah pajak sebesar 25,13 % dan 20,10 %, POT sebelum dan sesudah pajak selama 2,85 dan 3,32 tahun, BEP 42,93 %, dan SDP 13,41 %. Sedangkan DCF sebesar 23,87 %. Jadi dari segi ekonomi pabrik tersebut layak untuk didirikan.