Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, dengan menggunakan rancangan penelitian deskriptif korelasional. Analisis menggunakan teknik statistik analisis regresi linier berganda. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas VIII SMP Negeri 16 Surakarta sebanyak 173 orang. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 60 orang peserta didik. Instrumen yang digunakan berupa angket yang meliputi variabel efikasi diri, dukungan sosial orang tua, dan prokrastinasi akademik.
Berdasarkan hasil analisis data diperoleh tiga kesimpulan. (1) terdapat hubungan negatif antara efikasi diri dengan prokrastinasi akademik ditunjukkan dengan nilai r = -0,760 dengan nilai signifikansi 0,000 (2) terdapat hubungan negatif antara dukungan sosial orang tua dengan prokrastinasi akademik ditunjukkan dengan nilai r = -0,488 dengan nilai signifikansi 0,000, dan (3) terdapat hubungan negatif antara efikasi diri dan dukungan sosial orang tua dengan prokrastinasi akademik ditunjukkan dengan nilai F = 40,843 dengan nilai signifikansi 0,000. Sumbangan efektif yang diberikan efikasi diri dan dukungan sosial orang tua kepada prokrastinasi akademik sebesar 58,9%.
Kata kunci : prokrastinasi akademik, efikasi diri, dan dukungan sosial orang tua.
