ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk melakukan kajian atau implementasi penerapan sistem Keselamatan dan Kesehatan Kerja pada PT. Iskandar Indah Printing Textile saat ini sudah memenuhi standar UU Keselamatan Kerja No. 1 tahun 1970 dan UU Kesehatan Kerja No. 23 pasal 23 tahun 1992 atau belum.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa PT. Iskandar Indah Printing Textile sudah menerapkan sistem keselamatan dan kesehatan kerja, namun belum bisa dikatakan maksimal, karena alat pelindung diri belum mencukupi seluruh kebutuhan tenaga kerja. Selain itu PT. Iskandar Indah Printing Textile juga belum memiliki jalur evakuasi.
Pada pembahasan, penulis telah membandingkan sistem K3 di perusahaan dengan syarat-syarat K3 yang benar pada UU Keselamatan Kerja No. 1 tahun 1970 serta UUKesehatan Kerja No. 23 tahun 1992, serta membuatkan alur evakuasi saat terjadinya keadaan darurat.
Berdasarkan pada pembahasan dan kesimpulan yang ada, terdapat beberapa saran bagi perusahaan, yaitu: menambah jumlah alat pelindung diri (APD), merawat APD dengan baik, menambah alarm darurat serta alat pemadam kebakaran. Selain itu adanya instruksi atau prosedur yang harus dilalui tenaga kerja saat keadaan darurat dapat disampaikan pihak perusahaan pada tenaga kerja bidang weaving seperti pemberian simulasi tanggap keadaan darurat.
Kata kunci: K3, APD, Jalur evakuasi, Simulasi Keadaan Darurat
ABSTRACT
The purpose of this study was to conduct a study or implementation the occupational health and safety in PT. Iskandar Indah Printing Textile now meets the standards of UU Keselamatan Kerja No. 1 tahun 1970 dan UU Kesehatan Kerja No. 23 pasal 23 tahun 1992 or not safety yet.
Based on the research that has been done of return can be inferred that he had implemented a system of occupational health and safety, but hasn’t been fullest because personal protective equipment are not sufficient the entire labor needs. And the company hasn’t evacuation routes
During the discussion, the author has compared the occupational health and safety system provided on the UU KeselamatanKerja No. 1 1970 and UU Kesehatankerja No. 23 tahun 1992, as well as making groove in the wake of an emergency evacuation
Based from the discussion and conclusions there are suggestion for the company are: increase the number of personal protective equipment as well as maintenance, adding to fire alarms and fire extinguishers. In addition the existence, along with a simulated emergency response given the company on labor.
Keyword: Occupational health and safety, personal protective equipment, evacuation routes, simulating emergencies.
