Pengaruh temperatur dan waktu austenisasi terhadap kekerasan Austempered Ductile Iron (ADI) pada proses austempering material FCD 40

Oleh :
Imanullah Bekti Nugroho - - Fak. Teknik

ABSTRAK Besi cor nodular mempunyai struktur mikro yang terdiri dari grafit bulat dan fasa matrik feritik ataupun perlitik. Untuk mendapatkan sifat mekanik yang lebih baik pada besi cor nodular dapat dilakukan proses austempering, sehingga dihasilkan suatu material baru yang disebut austempered ductile iron (ADI). Sifat mekanik hasil austempering salah satunya dipengaruhi oleh parameter proses austenisasi yakni waktu dan temperatur austenisasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh temperatur dan waktu austenisasi terhadap kekerasan ADI. Temperatur austenisasi yang digunakan pada penelitian ini adalah 900 0C dan 1000 0C. Kemudian pada temperatur austenisasi tersebut dilakukan variasi waktu penahanan yaitu pada 60 menit, 90 menit dan 120 menit dan dengan proses austempering pada temperatur 300 0C selama 60 menit. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa semakin tinggi temperatur austenisasi harga kekerasan material ADI akan semakin tinggi. Sementara pada periode waktu penahanan (holding time) yang singkat harga kekerasan relatif tinggi dan memiliki kecenderungan turun secara gradual dengan bertambahnya waktu penahanan. Harga kekerasan tertinggi diperoleh dari spesimen yang diaustenisasi pada temperatur 1000 0C selama 60 menit, yaitu 441,8 BHN atau mengalami peningkatan harga kekerasan sampai 151,12 %. Sementara harga kekerasan terendah diperoleh dari spesimen yang diaustenisasi pada temperatur 900 0C selama 120 menit, yaitu 326,8 BHN atau mengalami peningkatan harga kekerasan sampai 85,76 %.