Abstrak


Uji Aktivitas Antioksidan Kombinasi Ekstrak Etanol Kulit Rambutan (Nephelium Lappaceum) dan Jamur Tiram (Pleurotus ostreatus) dengan Menggunakan Metode Dpph (1,1Difenil -2-Pikrilhidrazil)


Oleh :
Astrid Octaviani - M3512003 - Fak. MIPA

INTISARI
Antioksidan memiliki peran penting untuk menjaga kesehatan. Hal ini disebabkan oleh kemampuan antioksidan dalam menangkap radikal bebas. Radikal bebas dapat diartikan sebagai molekul kimia yang kekurangan elektron atau tidak memiliki elektron berpasangan. Sehingga membuat radikal bebas bersifat sangat reaktif untuk mencari pasangan elektron agar konfigurasinya menjadi stabil. Penelitian ini diharapkan mampu memberikan bukti ilmiah tentang efek sinergis yang ditimbulkan dari kombinasi ekstrak etanol kulit rambutan dan jamur tiram sebagai antioksidan.
Penelitian ini termasuk jenis penelitian eksperimental post only control group design. Nilai IC50 dapat ditentukan menggunakan analisis Uji Probit. Nilai IC50 yang didapat digunakan sebagai acuan dalam menetapkan kombinasi. Data dianalisa menggunakan SPSS.
Ekstrak etanol kulit rambutan dan ekstrak etanol jamur tiram mempunyai aktivitas antioksidan. Nilai IC50 ekstrak etanol kulit rambutan, jamur tiram dan vitamin C sebagai kontrol positif berturut-turut sebesar 32 ppm, 36 ppm, dan 3,83 ppm. Kombinasi ekstrak etanol kulit rambutan dan jamur tiram terbukti memiliki aktivitas antioksidan. Nilai CI kombinasi 8 ppm ekstrak kulit rambutan : 9 ppm ekstrak jamur tiram= 0,17; 8 ppm ekstrak kulit rambutan : 18 ppm ektrak jamur tiram= 0,19; 16 ppm ekstrak kulit rambutan : 9 ppm ektrak jamur tiram= 0,12; 16 ppm ekstrak kulit rambutan : 18 ppm ektrak jamur tiram=0,14. Hasil CI menunjukkan bahwa pada semua konsentrasi merupakan sinergis kuat.