Penelitian ini bertujuan untuk menguji ada tidaknya hubungan kedisiplinan belajar dengan prestasi belajar matematika anak tuna grahita ringan kelas II SMPLB di SLB-C Setya Dharma Surakarta. Sesuai dengan tujuan penelitian tersebut diatas, metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen. Populasi adalah seluruh siswa SLB-C Setya Dharma Surakarta. Sampel diambil dengan teknik purposive sampling yang berjumlah 6 orang anak. Teknik pengumpulan data menggunakan tes tertulis dan angket. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis statistik non parametric Sign Test Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari hasil uji rangking Wilcoxon diperoleh hasil sebagai berikut : Z = -1.826; dengan P = 0.068 maka Ho diterima dalam t.s. 5%. Penerimaan Ho berarti ditolaknya Ha yang menyatakan “ tidak ada hubungan antara kedisiplinan belajar dengan prestasi belajar anak tuna grahita”. Dari hasil analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa “kedisiplinan belajar tidak berhubungan positif dengan prestasi belajar matematika anak tuna grahita”.