Abstrak


Tindak Kekerasan Fisik Kalangan Siswa Sekolah Menengah Atas Tahun 2014/2015 (Studi Kasus di SMA Kota Surakarta)


Oleh :
Septasari Handayani - K8411063 - Fak. KIP

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan dan memahami alasan di balik kekerasan fisik di kalangan siswa SMA di Surakarta. Studi kasus ini menggunakan metode kualitatif. Ini dimulai dengan survei dari 70 siswa, diikuti oleh Focus Group Discussion yang melibatkan siswa yang mewakili sekolah, dan wawancara mendalam dengan para guru. Data telah dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif kualitatif.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah sebagai berikut: (1) kekerasan fisik yang paling sering melibatkan siswa adalah berkelahi; (2) pelaku tidak menganggap tindakan mereka sebagai kekerasan fisik; (3) meskipun menderita cedera, korban tidak melawan kekerasan, sebaliknya mereka memilih diam untuk menjaga keharmonisan dalam hubungan persahabatan; (4) pengabadian kekerasan fisik karena perbedaan antara kekerasan fisik ringan dengan yang berat; (5) Peraturan sekolah berfungsi sebagai pengawasan refleksif tidak mampu mencegah kekerasan fisik ringan; (6) teori strukturasi Anthony Giddens berguna untuk menganalisis hubungan antara pelaku dan struktur (dualitas struktur) yang ada di kekerasan fisik.

Kata Kunci : penelitian kualitatif, dualitas struktur,strukturasi, tindak kekerasan fisik, peraturan.

This research aimed at explaining and understanding the reasons behind the physical violence among high school students in Surakarta. This case study used qualitative method. It began with survey among 70 students, followed by Focus Group Discussions involving students representing schools, and in-depth interview with teachers. Data have been analyzed by using descriptive qualitative analysis.
Conclusions from this research is as follows: (1) the most frequent physical violence involving students is body contact; (2) the perpetrator do not consider their actions as physical violence; (3) despite suffering from injury, the victimsdo not fight against the violence, instead they opt to be quite in order to maintain harmony in the friendship relation; (4) the perpetuation of physical violence is due to the distinction between mild physical violence with that of severe;(5) school regulation functioning a reflexive supervision is not capable of preventing mild physical violence; (6) structuration theory of Anthony Giddens is useful to analyze the relationship between offender and structure (duality of structure) that exist in physical violence.

Keywords: qualitative research, duality of structure, Structuration, physicalviolence, Legislation.