Abstrak


Implementasi Identifikasi Bahaya Penilaian Dan Pengendalian Risiko Pada Proses Produksi Di PT Cipta Mortar Utama Plant Cibitung, Bekasi Sebagai Salah Satu Upaya Mencapai Acceptable Risk


Oleh :
Sovi Amalya Prihasari - R0012093 - Fak. Kedokteran

Tujuan: penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bahaya dan menilai risiko pada area produksi PT Cipta Mortar Utama Plant Cibitung serta memberikan rekomendasi pengendalian.

Metode: penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan metode deskriptif yaitu dengan mengamati secara langsung ketika supervisor produksi dalam melakukan identifikasi bahaya, penilaian risiko serta pemberikan rekomendasi pengendalian terhadap bahaya dan risiko yang ada pada area produksi di PT Cipta Mortar Utama Plant Cibitung, Bekasi.  

Hasil: hasil pengamatan di lapangan dan upaya pengendalian yang direkomendasikan kemudian dinilai dengan menggunakan risk matrix dari Grup Saint Gobain, setelah itu dianalisis dengan menggunakan Undang-Undang Nomor 1 tahun 1970, OHSAS 18001:2007 dan Peraturan Pemerintah Nomor 50 tahun 2012, sehingga dapat diketahui pekerjaan yang memerlukan rekomendasi tindakan perbaikan.

Simpulan : belum semua pekerjaan di perusahaan dilakukan risk assessment, dari area yang telah dilakukan risk assessment dapat dilihat banyak risk level yang berwarna merah namun upaya pengendalian tidak begitu saja bisa dilakukan dikarenakan perusahaan memiliki skala prioritas serta terdapat kendala lain seperti sumber daya manusia, koordinasi, tenaga dan waktu. Hal tersebut mengakibatkan masih banyak risiko yang belum dapat diturunkan sehingga risikonya belum dapat diterima. Sehingga perusahaan belum memenuhi semua ketentuan yang ada dalam Undang-Undang Nomor 1 tahun 1970, OHSAS 18001:2007 dan Peraturan Pemerintah Nomor 50 tahun 2012.

Kata Kunci: Identifikasi Bahaya, Penilaian Risiko, Pengendalian Risiko

Objective: This study aimed to identify hazards and risk assessment in the area of production of PT Cipta Mortar Utama Plant Cibitung control and provide recommendations.  
Methods: This study was conducted using descriptive method is to observe directly as production supervisor in conducting hazard identification, risk assessment and control provide recommendations to the hazards and risks that exist in the production area at the PT Cipta Mortar Utama Plant Cibitung, Bekasi.  
Results: The results of field observation and control measures recommended then assessed using the risk matrix of Saint Gobain group, then analyzed using UndangUndang No.1 tahun 1970, OHSAS 18001:2007 and Peraturan Pemerintah No. 50 tahun 2012, so that it can be seen jobs that require corrective action recommendations.  
Conclusion: The company has not been all work performed risk assessment, from an area that has been done the risk assessment can be seen a lot of risk level red but control efforts could not easily done because the company has a priority and there are other constraints such as human resources, coordination, manpower and time. This resulted in still a lot of risks that can’t be lowered so that the risk is not acceptable. So the company has not met all of the provisions of Undang-Undang No. 1 tahun 1970, OHSAS 18001:2007 and Peraturan Pemerintah No. 50 tahun 2012.  
Keywords: Hazard Identification, Risk Assessment, Determining Control