Abstrak


Implementasi program penyediaan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat (pamsimas) di Kabupaten Wonogiri (Studi Kasus Implementasi Program PAMSIMAS II Tahun 2014 di Kelurahan Pagutan, Kecamatan Manyaran)


Oleh :
Lutfiana Nur Hasanah - D0110073 - Fak. ISIP

Program PAMSIMAS II bertujuan meningkatkan akses air minum dan sanitasi yang layak kepada masyarkat perdesaan dan peri-urban, serta meningkatkan perilaku hidup sehat.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi program dan faktor- faktor yang mempengaruhi implementasi program PAMSIMAS II di Kabupaten Wonogiri
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif, dengan teknik sampling secara purposif. Sumber data diperoleh dari narasumber serta dokumen yang berkaitan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini antara lain observasi, wawancara, dan analisis dokumen. Analisis data dilakukan dengan analisis interaktif Miles dan Hubberman. Validitas data dilakukan dengan triangulasi sumber.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi program PAMSIMAS II di Kelurahan Pagutan terdiri dari tiga tahap, yakni sosialisasi, pelaksanaan kegiatan pokok, dan pemantauan serta pelaporan. Sosialisasi ditujukan kepada masyarakat yang dilakukan oleh fasilitator dan pengelola Program PAMSIMAS II. Pelaksanaan kegiatan pokok tara lain diadakannya pelatihan, pembangunan sarana air minum dan sanitasi sekolah, serta promosi kesehatan. Pelatihan ditujukan kepada pengelola program PAMSIMAS II berkaitan dengan aspek administrasi, teknik, dan perubahan perilaku kesehatan. Sarana air minum yang dibangun berupa sumur dalam, rumah panel, dan bak penampungan. Kemudian sanitasi sekolah yang dibangun berupa kamar mandi dan wastafel. Promosi kesehatan dilakukan oleh bidan desa dan petugas PUSKESMAS, untuk membiasakan perilaku Stop Buang Air Besar Sembarangan dan Cuci Tangan Pakai Sabun. Pemantauan dilakukan dengan Sistem Informasi Manajemen melalui website PAMSIMAS. Pelaporan dilakukan oleh pengelola SPAM kepada masyarakat pengguna, sedangkan fasilitator melaporkan kepada Satuan kerja tingkat provinsi dan kabupaten. Faktor- faktor yang mendukung implementasi program PAMSIMAS II di Kelurahan Pagutan antara lain: ketersediaan sumberdaya manusia dan dana yang memadai; sikap pelaksana yang responsif, paham terhadap kebijakan, dan bersikap memandu pemahaman masyarakat ; kejelasan dan konsistensi kebijakan yang baik; dan dukungan publik dalam hal pengambilan keputusan, pelaksanaan kegiatan, dan pemantauan. Faktor penghambat implementasi Program PAMSIMAS II adalah kurangnya minat masyarakat untuk menggunakan SPAM PAMSIMAS.
Kata kunci : implementasi, Program PAMSIMAS II