ABSTRAK
Tujuan pengamatan ini adalah untuk mengetahui efektifitas, kelebihan dan kelemahan penerapan prosedur penjualan kredit. Objek pengamatan ini adalah PT Persada Mulia Anugrah Sukoharjo yang bergerak di bidang kesehatan sebagai distributor peralatan kesehatan dengan fokus pada alat-alat laboratorium dan reagensia.Sumber data pengamatan ini adalah wawancara dengan informan, dokumentasi dan observasi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan dokumentasi. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa PT Persada Mulia Anugrah Sukoharjo telah menerapkan prosedur penjualan kredit cukup baik, penerapan ini dapat dilihat dari pemisahan fungsi dalam menjalankan sistem penjualan kredit. Setiap dokumen yang berkaitan dengan penjualan kredit sudah diotorisasi oleh masing-masing fungsi terkait, nota/faktur penjualan diotorisasi oleh fungsi akuntansi, surat order diotorisasi oleh bagian penjualan. Kelebihan prosedur penjualan kredit PT Persada Mulia Anugrah yaitu adanya pemisahan fungsi penjualan dan fungs iakuntansi, dokumen yang digunakan diberi nomor urut tercetak dan dicetak rangkap sehingga memudahkan pengawasan dan mengidentifikasi transaksi penjualan yang terjadi. Kelemahan sistem penjualan kredit PT Persada Mulia Anugrah Sukoharjo masih adanya perangkapan fungsi.
Kata kunci : evaluasi, prosedur penjualan kredit.
ABSTRACT
The purpose of this observation is to determine the effectiveness, strengths and weaknesses of the implementation of the credit sales procedures. The object of this research is PT Anugerah Mulia Persada Sukoharjo engaged in the health sector as a distributor of medical equipment with a focus on laboratory equipment and reagents.This observation is the data source informant interviews, documentation and observation. Data collection techniques used were interviews and documentation.The results showed that PT Anugerah Mulia Persada Sukoharjo has implemented credit sales procedures, this application can be seen on the separation of functions in the running system of credit sales. Any documents related to credit sales already authorized by the respective related functions, sales invoices authorized by the accounting function, letter order authorized by the sales department. Excess credit sales procedures PT Anugerah Mulia Persada, namely the separation of the functions of sales and accounting functions, the documents used consecutively numbered printed and printed copies so as to facilitate monitoring and identifying sales transactions that occurred. Weaknesses in the system of credit sales PT Anugerah Mulia Persada Sukoharjo still that a number of functions.
Keyword: evaluation, credit sales procedures.
