Tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui kesalahan yang dilakukan siswa dalam menyelesaikan soal cerita pada pokok bahasan fungsi dan turunannya ditinjau dari aspek bahasa, aspek tanggapan dan kesalahan dalam menentukan langkah penyelesaian. (2) untuk mengetahui apa saja yang menyebabkan siswa melakukan kesalahan dalam menyelesaikan soal cerita pada pokok bahasan fungsi dan turunannya.
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode diskriptif kualitatif. Tes dilaksanakan pada siswa kelas 2E semester II SMU Negeri 7 Surakarta tahun ajaran 2002/2003, dengan jumlah siswa yang yang mengikuti tes sebanyak 35 siswa. Subjek penelitian ditentukan melalui purposive sampling sejumlah 8 siswa. Tehnik pengumpulan data dilakukan dengan metode pokok dan metode bantu. Metode pokok berupa tes menyelesaikan soal cerita pada pokok bahasan fungsi dan turunannya untuk meteri nilai – nilai maksimum dan minimum suatu fungsi dan metode bantu menggunakan metode observasi dan wawancara. Observasi dilakukan terhadap guru dan siswa saat materi nilai – nilai maksimum dan minimum diajarkan dan wawancara dilakukan terhadap siswa yang dipilih berdasarkan jenis kesalahan yang dilakukan. Tehnik analisis data meliputi tiga alur kegiatan yang terjadi secara bersamaan, yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan/verifikasi data.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasannya dapat disimpulkan bahwa: (1) kesalahan yang dilakukan siswa dalam menyelesaikan soal cerita dapat dikelompokkan menjadi tiga kesalahan, yaitu tipe kesalahan I (aspek bahasa/memahami maksud soal) yang meliputi kesalahan dalam menentukan apa yang diketahui dalam soal, kesalahan dalam menentukan apa yang ditanyakan dalam soal dan kesalahan dalam membuat model matematika. Tipe kesalahan II (aspek tanggapan/memahami konsep) yamg meliputi kesalahan dalam memahami nilai – nilai maksimum dan minimum suatu fungsi dan kesalahan dalam menentukan turunan pertama suatu fungsi. Tipe kesalahan III (Kesalahan dalam menentukan langkah penyelesaian) yang meliputi kesalahan dalam menentukan langkah penyelesaian, kesalahan dalam melakukan perhitungan dan kesalahan dalam membuat kesimpulan. (2) penyebab kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal cerita pada pokok bahasan fungsi dan turunannya siswa tidak mengetahui maksud soal dan tidak dapat menghubungkan apa yang diketahui dan apa yang ditanyakan pada soal sehingga salah dalam membuat model matematika, siswa tidak memahami langkah penyelesaian dan siswa tidak melakukan pengecekkan pada setiap langkah perhitungan sehingga salah dalam menyelesaikan perhitungan. Selain itu siswa terbiasa tidak membuat kesimpulan pada akhir penyelesaian soal cerita.
