;

Abstrak


Implementasi Model Cooperatif Learning Make A Match dengan Standar Kompetensi Pranata dan Penyimpangan Sosial untuk Meningkatkan Kreativitas dan Prestasi Belajar IPS Pada Siswa Kelas VIIIA SMP Negeri 1 Mondokan Sragen


Oleh :
Siti Sulasmi - S861402039 - Sekolah Pascasarjana

ABSTRAK
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk : 1) Menganalisis pelaksanaan model Cooperatif Learning Make a Match dengan standar kompetensi pranata dan penyimpangan sosial dapat meningkatkan prestasi belajar IPS siswa kelas VIIIA SMP Negeri 1 Mondokan Sragen. 2).Menganalisis pelaksanaan model Cooperatif Learning Make a Match dengan standar kompetensi memahami pranata dan penyimpangan sosial dapat meningkatkan kreativitas siswa kelas VIIIA SMP Negeri 1 Mondokan Sragen.
Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Populasi atau obyek penelitian ini adalah siswa kelas VIIIA SMP Negeri 1 Mondokan Sragen. Jumlah siswa sebanyak 32, terdiri dari laki-laki 8 siswa dan perempuan 24 siswa. Pengumpulan data menggunakan teknik tes untuk prestasi belajar siswa, observasi untuk mengamati aktivitas pembelajaran dengan menggunakan lembar observasi, angket untuk kreativitas siswa, wawancara digunakan untuk mendapatkan data secara langsung dari siswa tentang kesan siswa dalam mengikuti pembelajaran dengan model Cooperatif Learning Make a Match, dan dokumentasi berupa daftar nama, daftar nilai siswa kelas VIIIA SMP Negeri 1 Mondokan Sragen,  laporan kegiatan siswa dan lembar pengamatan teman sejawat sebagai kolaborator dalam penelitian. Analisis data dengan deskriptif komparatif yaitu, dengan membandingkan prestasi belajar dan  kreativitas siswa sebelum melaksanakan dengan sesudah melaksanakan model Make a Match.    
Hasil prestasi belajar dan  kreativitas siswa sebelum menggunakan model make a match dibandingkan dengan sesudah menggunakan model make a match untuk mengetahui peningkatan prestasi belajar dan kreativitas yang dicapai siswa. Hasil prestasi belajar pada pra siklus mencapai nilai rata-rata 71,38 dan ketuntasan klasikal mencapai 62,50%, siklus I nilai rata-rata 75,69 dan ketuntasan klasikal 71,88%, siklus II nilai rata-rata 78,18 dan ketuntasan klasikal 81,25%,  pada siklus III nilai rata-rata mencapai 86,25 dan ketuntasan klasikal mencapai 93,75%. Sedangkan nilai kreativitas pada siklus I nilai rata-rata 60,56 dan ketuntasan klasikal mencapai 75,70%, pada siklus II nilai rata-rata 63,84 dan ketuntasan klasikal 79,80%, pada siklus III mencapai nilai rata-rata 68,91 dan ketuntasan klasikal mencapai 86,14%. Hal ini dapat diambil kesimpulan bahwa kreativitas dan prestasi belajar IPS dengan standar kompetensi memahami pranata dan penyimpangan sosial dapat ditingkatkan dengan implementasi model Cooperatif Learning Make a Match pada siswa kelas VIIIA SMP Negeri 1 Mondokan Sragen.
Kata Kunci: Model cooperatif learning make a match, Kreativitas siswa, dan Prestasi belajar siswa
Abstract
The purpose of this study are: 1) To analyze the implementation of Cooperative Learning Model Make a Match with competency standart understanding regulation and social divergence can improve students’ achievement of social lesson at grade VIIIA Secondary school 1 Mondokan Sragen. 2) To  Analyze the implementation of Cooperative Learning Model Make a Match with competency standart regulation and social divergence can improve students’ creativity of social lesson at grade VIIIA Secondary school 1 Mondokan Sragen.
This study was classroom action reasearch (CAR). The population or the obyek of this study were the students of grade VIIIA Secondary school 1 Mondokan Sragen. There were 32 students, consisted of 8 boys and 24 girls. The collecting data technique used in  this research were a test to know the students’ achievement, observation to observe the  lesson’s activity by using observation sheet, questionnaire to test the students’ creativity. Interview to get a direct data from the students about their impression to ward cooperatif learning model make a match, and documentation in the form of name list, mark list of   students grade VIIIA Secondary school 1 Mondokan Sragen, students’ activity report and their classmates’ observation sheet as a collaborator in the research. The data  analysis was using comparative description, which is, by comparing the learning achievements and students’ creativity before and after tought using make a match model.
The result of students achievements and creativity before tought using make a match model was compared with the result  after tought using make a match to know the increase and  improvements of the student result. The result of students’ achievement pre-cycle was 71,88 and classical standart was 62,50%, the first cycle was 75,69 and 71,88%, second cycle was 78,18 and 81,25%, third cycle was 86,25 and 93,75%. Students’ creativity in first cycle was 60,56 and 75,70%, second cycle was 63,84 and 79,80%, third cycle was 68,91 and 86,14%. We can drow a conclusion that students’ creativity  and achievements in learning social lesson with competency standart understanding  in regulation and social divergence can be improved by using the implementation of cooperative learning model make a match at grade VIIIA students’ of Secondary school 1 Mondokan Sragen.
Key words: cooperative learning model make a match, students’ creativity, and     students’ achievement.