;

Abstrak


Eksperimentasi Model Problem Based Learning(PBL) dan Group Investigation (GI) Ditinjau dari Kategori Kecerdasan Emosional Peserta Didik terhadap Kemampuan Berpikir Matematis Tingkat Tinggi Kelas VII SMP Negerise-Kabupaten Sragen Tahun Pelajaran 2014/20


Oleh :
Siti Mutmainah - S851402052 - Sekolah Pascasarjana

ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran terhadap kemampuan berpikir matematis tingkat tinggi ditinjau dari kecerdasan emosional peserta didik. Model pembelajaran yang dibandingkan adalah model PBL, model pembelajaran GI, dan model pembelajaran langsung.
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental semu. Populasi penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas VII SMP Negeri se-Kabupaten Sragen. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik stratified cluster random sampling. Diperoleh sampel berjumlah 269 peserta didik, dengan rincian 90 peserta didik pada kelompok eksperimen satu, 90 peserta didik pada kelompok eksperimen dua, dan 89 peserta didik kelompok kontrol. Instrumen penelitian ini adalah tes kemampuan berpikir matematis tingkat tinggi dan angket kecerdasan emosional. Pengujian hipotesis menggunakan analisis variansi dua jalan dengan sel tak sama.
Berdasarkan hasil pengujian hipotesis, diperoleh simpulan sebagai berikut. (1) Model PBL memberikan hasil kemampuan berpikir matematis tingkat tinggi yang lebih baik dibandingkan model pembelajaran GI dan model pembelajaran langsung dan model pembelajaran GI memberikan hasil kemampuan berpikir matematis tingkat tinggi yang lebih baik dibandingkan model pembelajaran langsung. (2) Kecerdasan emosional peserta didik memberikan pengaruh yang berbeda terhadap hasil kemampuan berpikir matematis tingkat tinggi. Peserta didik dengan kecerdasan emosional tinggi mempunyai hasil kemampuan berpikir matematis tingkat tinggi lebih baik dibandingkan peserta didik dengan kecerdasan emosional sedang maupun rendah, dan peserta didik dengan kecerdasan emosional sedang mempunyai hasil kemampuan berpikir matematis tingkat tinggi lebih baik dibandingkan peserta didik dengan kecerdasan emosional rendah. (3) Pada model PBL, model pembelajaran GI dan model pembelajaran langsung, peserta didik dengan kecerdasan emosional tinggi mempunyai hasil kemampuan berpikir matematis tingkat tinggi yang lebih baik dibandingkan peserta didik dengan kecerdasan emosional sedang maupun rendah, peserta didik dengan kecerdasan emosional sedang mempunyai hasil kemampuan berpikir matematis tingkat tinggi yang lebih baik dibandingkan peserta didik dengan kecerdasan emosional rendah. (4) Pada masing-masing kecerdasan emosional peserta didik yaitu tinggi, sedang dan rendah, Model PBL memberikan hasil kemampuan berpikir matematis tingkat tinggi yang lebih baik dibandingkan model pembelajaran GI dan model pembelajaran langsung dan model pembelajaran GI memberikan hasil kemampuan berpikir matematis tingkat tinggi yang lebih baik dibandingkan model pembelajaran langsung.
Kata kunci: Model PBL, Model Pembelajaran GI, Model Pembelajaran Langsung, Kemampuan Berpikir Matematis Tingkat Tinggi dan Kecerdasan Emosional.
ABSTRACT
The objective of this research was to investigate the effect of learning models on the high order mathematical thinking skill viewed from the emotional quotient of the students. The learning models compared were PBL model, GI learning model, and direct learning model.
This research used the quasi experimental research. Its population was all of the students in Grade VII of State Junior Secondary Schools in Sragen. The samples of the research were taken by using the stratified cluster random sampling technique and consisted of 269 students. They were grouped into three classes, namely: 90 students in Experimental Class 1, 90 students in Experimental Class 2, and 89 students in Control Class. The instruments to collect the data were test of high order mathematical thinking skill, and emotional quotient questionnaire. The proposed hypotheses of the research were analyzed by using the two way analysis of variance with unbalanced cells.
The results of the research were as follows. (1) PBL model results better high order mathematical thinking skill than GI learning model, and direct learning model, GI learning model results better high order mathematical thinking skill than the direct learning model. (2) Emotional quotient gives students different effect on high order mathematical of students. The students with the high emotional quotient have better high order mathematical thinking skill than those with the moderate emotional quotient and those with the low emotional quotient, the students with the moderate emotional quotient have better high order mathematical thinking skill than those with the low emotional quotient. (3) In the PBL model, GI learning model, and direct learning model, the students with the high emotional quotient have better high order mathematical thinking skill than those with the moderate emotional quotient and those with the low emotional quotient, the students with the moderate emotional quotient have better high order mathematical thinking skill than those with the low emotional quotient. (4) In each of the students' emotional quotient which is high, moderate and low, PBL model resultsbetter high order mathematical thinking skill than the GI learning model, and direct learning model, GI learning model results better high order mathematical thinking skill than the direct learning model.
Keywords: PBL Model, GI Learning Model, Direct Learning Model, High Order Mathematical Thinking Skill and Emotional Quotient.