Abstrak


Konstruksi Tema Rema Judul Berita dalam Surat Kabar Harian Berbahasa Arab (Studi Kasus Koran Al Ahram: Analisis Sintaksis)


Oleh :
Muhammad Yunus Anis - 198511172014041001 - Fak. Ilmu Budaya

Penelitian ini diarahkan untuk mengkaji konstruksi tema-rema judul berita
dalam surat kabar berbahasa Arab yang terbit di wilayah Mesir pada kurun waktu
bulan Agustus 2011 sampai dengan November 2011, yaitu rentangan periode
sebelum Mesir melaksanakan pemilu legislatif pertama kali setelah tumbangnya
Rezim Husni Mubarak. Adapun objek material penelitian ini adalah surat kabar yang
terbit di wilayah Mesir, yaitu: Al-Ahra>m. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengidentifikasi satuan-satuan kebahasaan yang ada dalam judul berita dalam surat
kabar berbahasa Arab. Selanjutnya pola yang paling dominan dalam judul berita
tersebut dianalisis dari sisi unsur-unsur pembentuk informasinya, yaitu konstruksi
tema-rema. Sehingga pada akhirnya akan diketahui pola pengembangan tema dalam
sebuah teks berita berbahasa Arab. Hasil dari penelitian ini menyimpulkan bahwa
pola jumlah ’ismiyyah dalam judul berita merupakan pola yang paling dominan,
kecuali dalam judul berita yang berupa kalimat imperatif (perintah) dimulai oleh
verba. Judul berita dengan pola jumlah ’ismiyyah cukup efektif dalam
menyampaikan ringkasan informasi dalam tubuh berita. Adapun konstruksi tema dan
rema ditemukan dalam judul berita yang berpredikat verba dan judul berita yang
tidak berpredikat verba. Tema dalam judul berita tersebut dapat dikembangkan
dengan pola yang beragam, seperti: tema berpola (1) at-tawa liy al-’ufuqiy al-basith
(pengembangan tema horizontal sederhana) dan at-tawa>liy ma‘a maudhu‘in
mutawa>shilin (pengembangan tema berkelanjutan), (2) at-tawaliy ma‘a maudhu‘at
mustanbithah (pengembangan tema dengan tema-tema yang telah disimpulkan), (3)
at-tawa>liy lichadi>tsi muqassam (pengembangan tema dengan peristiwa-peristiwa
yang beragam), dan (4) at-tawa>liy ma‘al-qafzah maudhu‘iyyah (pengembangan tema
dengan loncatan tema dan dikembangkan melalui konteks yang ada).