Online Learning dan Kualitas Belajar dampak Online Learning Terhadap Kualitas belajar Mahasiswa Jurnalistik

Oleh :
Sri Hastjarjo - 197102171998021001 - Fak. ISIP

Disertasi ini melaporkan temuan-temuan dari penelitian mengenai dampak o nline Learning terhadap proses belajar (pendekatan belajar) dan hasil belajar para mahasiswa yang mengikuti mata kuliah Jurnalistik di sebuah universitas di Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji dampak aplikasi o nline Leraning terhadap proses belajar dan hasil belajar mahasiswa, hubungan antara variabel-variabel yang menentukan hasil belajar, dan dampak aplikasi o nline Leraning terhadap hasil belajar mahasiswa yang memiliki pendekatan belajar yang berbeda-beda. Penelitian ini menggunaka Model of Student Learning dari John Biggs, dengan pengetahuan awal tentang Jurnalistik, kete- rampilan komputer, keterampilan Internet dan metode pembelajaran sebagai variabel bebas; pendekatan belajar sebagai variabel antara, dan hasil belajar (terdiri atas nilai akhir, produktivitas, dan kualitas karya mahasiswa) sebagai variabel terikat. Pendekatan belajar diukur menggunakan Study Process Questionnaires (SPQ) versi Indonesia. Produktivitas diukur dari banyaknya karya yang disusun oleh mahasiswa. Untuk mengukur kualitas karya mahasiswa, dikembangkan seperangkat skala menggunakan SOLO Taxonomy karya Biggs dan Collis yang diadaptasi untuk mengukur kualitas karya Jurnalistik. Penelitian ini menemukan bahwa mahasiswa yang mengikuti o nline Learning memiliki pengalaman belajar yang lebih mendalam serta menghasilkan peningkatan di dalam hasil belajar mereka. Temuan yang lain adalah bahwa pengetahuan awal serta pendekatan belajar mahasiswa merupakan faktor yang turut menentukan hasil belajar yang lebih baik. Temuan-temuan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa o nline Learning memiliki potensi untuk digunakan sebagai pelengkap atau pengganti metode tatap muka tradisional di dalan perkuliahan.