Abstrak


Hubungan paparan karbon monoksida dengan kadar hemoglobin pada pekerja divisi engineering pt. rosalia indah karanganyar jawa tengah


Oleh :
Aldila Linda Pratiwi - R0211004 - Fak. Kedokteran

Latar Belakang : Karbon monoksida adalah gas yang tidak berwarna dan tidak
berbau, dihasilkan oleh proses pembakaran yang tidak sempurna seperti pada
mesin (internal combustion engine). Efeknya terhadap kesehatan menyebabkan
karbon monoksida dan hemoglobin berikatan. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui hubungan karbon monoksida dengan kadar hemoglobin.
Metode : Penelitian ini adalah penelitian survey analitik, dengan desain cross
sectional. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Populasi
adalah seluruh pekerja yang bekerja di workshop engineering PT Rosalia Indah
yang berjumlah 135 orang, dan diperoleh sampel 42 orang. Untuk mengukur
karbon monoksida pada penelitian ini menggunakan alat Gas Detector dan
Fotometer untuk mengukur kadar hemoglobin. Teknik analisis data yang
digunakan adalah uji statistik Korelasi Spearman.
Hasil : Rata-rata paparan karbon monoksida di bengkel PT Rosalia Indah
terendah yaitu 5 ppm dan tertinggi adalah 23 ppm. Hasil pengukuran kadar
hemoglobin terendah adalah 13 g/dL dan tertinggi 17,3 g/dL. Hasil uji statistik
Korelasi Spearman menunjukkan tidak ada korelasi signifikan antara karbon
monoksida dengan kadar hemoglobin, nilai p = 0,454 ; r = 0,119.
Simpulan : Tidak ada hubungan antara paparan karbon monoksida dengan kadar
hemoglobin pada pekerja Divisi Engineering PT Rosalia Indah Karanganyar Jawa
Tengah.
Kata Kunci : Karbon monoksida, Kadar Hemoglobin