Abstrak


Analisis tingkat kebutuhan arus listrik dalam proses elektrokimia batch pada pengolahan air limbah batik laweyan


Oleh :
Rasyid Pratama Sigit - I8712023 - Fak. Teknik

Seiring dengan perkembangan industri batik di tanah air, terdapat sejumlah
masalah yang terkait pengolahan air limbah. Pencemaran limbah batik berasal dari
penggunaan zat kimia sebagai pewarna. Limbah cair industri batik dilaporkan
mengandung logam berat seperti timbal (Pb), besi (Fe), seng (Zn), krom (Cr),
tembaga (Cu) dan cadmium (Cd).Mengingat bahwa keberadaan logam Cr dan Pb
sangat berbahaya, maka perlu diupayakan usaha menekan Cr dan Pb pada limbah
cair industri batik sebelum masuk ke badan air dengan tujuan untuk mengurangi
tingkat pencemaran air sungai. Salah satu langkah untuk menekan logam Cr dan
Pb perlu dilakukan penelitian di laboratorium.
Penelitian menggunakan metode elektrolisis dengan menggunakan Reaktor
Elektrokimia Batch (REB) dengan variasi plat elektroda Alumunium (Al), Besi
(Fe), dan Seng (Zn), dengan variasi waktu pengaliran 30, 60, 90, dan 120 menit
serta dialiri arus listrik searah ke lapisan plat elektroda untuk menarik ion-ion dari
logam berat.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi plat elektroda yang paling efektif
dalam penggunaan arus listrik serta mempunyai efisiensi paling baik dalam proses
elektrokimia batch ialah plat elektroda ZnZn (Seng-Seng) dengan arus listrik
sebesar 2,65 Ampere dan efisiensi sebesar 88,69 %.
Kata Kunci :
Variasi plat elektroda, waktu pengaliran, arus listrik dan efisiens