Abstrak


Penerapan problem based learning pada materi pencemaran lingkungan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik kelas x mia 3 sma negeri 3 Surakarta


Oleh :
Hesti Retno Puji Astuti - K4311034 - Fak. KIP

Penelitian bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta
didik kelas X MIA 3 SMA Negeri 3 Surakarta pada materi pencemaran lingkungan.
Penelitian Tindakan Kelas dilaksanakan dalam dua siklus. Masing – masing siklus
terdiri dari empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Hasil
observasi prasiklus menunjukkan data sebagai berikut, 1) kemampuan interpretasi
43.97%, 2) kemampuan analisis 29.31%, 3) kemampuan evaluasi 32.76%, 4)
kemampuan menyimpulkan 43.10%, 5) kemampuan menjelaskan 53.45%, dan 6)
kemampuan pengaturan diri 52.59%.
Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, dokumentasi dan tes.
Teknik analisis data menggunakan teknik deskriptif kualitatif dengan metode
triangulasi untuk validitas data.
Hasil penerapan model pembelajaran Problem Based Learning pada materi
pencemaran lingkungan menunjukkan peningkatan kemampuan berpikir kritis peserta
didik. Hasil penelitian menunjukkan data sebagai berikut, 1) kemampuan interpretasi
81.90%, 2) kemampuan analisis 75.86%, 3) kemampuan evaluasi 75.86%, 4)
kemampuan menyimpulkan 62.07%, 5) kemampuan menjelaskan 75.86%, dan 6)
kemampuan pengaturan diri 78.45%. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa
penerapan model pembelajaran Problem Based Learning pada materi pencemaran
lingkungan mampu meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik dengan
peningkatan yang berbeda di setiap siklus.
Kata kunci: Kemampuan Berpikir Kritis, Problem Based Learning.