;

Abstrak


Pembelajaran berbasis proyek pada materi bentuk molekul menggunakan media 3D dan komputasi dengan memperhatikan kreativitas dan gaya belajar siswa ( studi kasus pembelajaran kimia SMA kelas XI semester I di SMA Taruna Nusantara, Magelang)


Oleh :
Kuncoro Puji Raharjo - - Sekolah Pascasarjana

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Pengaruh metode Pembelajaran Berbasis Proyek menggunakan media 3D dan Komputasi terhadap prestasi belajar siswa pada materi bentuk molekul, 2) Pengaruh kreativitas tinggi, sedang dan rendah terhadap prestasi belajar siswa pada materi bentuk molekul, 3) Pengaruh gaya belajar auditorial, visual dan kinestetik siswa terhadap prestasi belajar siswa pada materi bentuk molekul, 4) Interaksi antara kreativitas siswa dengan metode PBL menggunakan media 3D dan komputasi terhadap prestasi belajar siswa pada materi bentuk molekul, 5) Interaksi antara gaya belajar siswa dengan metode pembelajaran berbasis proyek menggunakan media 3D dan komputasi terhadap prestasi belajar siswa pada materi bentuk molekul, 6) Interaksi antara kreativitas siswa dengan gaya belajar siswa terhadap prestasi belajar siswa pada materi bentuk molekul, dan 7) Interaksi antara kreativitas dan gaya belajar siswa dengan metode pembelajaran berbasis proyek menggunakan media 3D dan komputasi terhadap prestasi belajar siswa pada materi bentuk molekul.Untuk mencapai tujuan tersebut, telah dilakukan penelitian di SMA Taruna Nusantara Magelang tahun pelajaran 2008-2009 semester I. Populasi penelitian adalah siswa kelas XI-IA. Sampel penelitian adalah siswa kelas XI-IA3 sampai dengan XI-IA8 (188 siswa). Variabel bebas dalam penelitian ini adalah metode dengan menggunakan media 3D dan komputasi, Kreativitas belajar siswa (tinggi, sedang dan rendah), dan Gaya Belajar siswa ( auditorial, visual dan kinestetik). Sebagai variabel terikat adalah prestasi belajar siswa khususnya aspek kognitif. Instrumen untuk mengambil data digunakan angket kreativitas, angket gaya belajar dan tes kognitif serta lembar observasi. Data uji instrumen dianalisis dengan menggunakan program AnatesV.4.0.9 sedangkan uji statistik digunakan program Minitab 15. Hasil analisis varians General Linear Model menunjukkan bahwa nilai P dari Media, Kreativitas dan Gaya Belajar adalah 0,000 lebih kecil pada taraf signifikansi 0,05 yang berarti ada perbedaan pengaruh media, kreativitas dan gaya belajar terhadap prestasi belajar siswa. Sedangkan nilai P interaksi antara media,kreativitas dan gaya belajar lebih besar dari 0,05 berarti tidak terjadi interaksi antara media-kreativitas(0,682), media-gayabelajar (0,735) dan kreativitas-gaya belajar (0,154), tetapi terjadi interaksi antara media-kreativitas-gaya belajar dengan nilai P (0,021) lebih kecil dari 0,05. Media 3 D memberikan rerata prestasi lebih tinggi (76,73) dibanding media komputasi (76,28), Kreativitas tinggi memberikan rerata ( 86,76) lebih tinggi dibanding kreativitas sedang(75,17) maupun kreativitas rendah (67,34), sedangkan Gaya belajar kinestetik memberikan rerata yang lebih besar (80,82) jika dibandingkan dengan visual(75,31) maupun auditorial(74,21). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa prestasi belajar siswa tinggi dipengaruhi oleh metode pembelajaran berbasis proyek menggunakan media 3D bagi siswa yang mempunyai kreativitas tinggi dengan gaya belajar kinestetik.