ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah mengetahui efektivitas penggunaan metode
permainan Kartu Kuartet untuk meningkatkan prestasi belajar Bahasa Jawa siswa
Tunagrahita kelas VI di SDLB Negeri Surakarta tahun pelajaran 2014/2015.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen dengan
menggunakan one grup pretest-posttest design.Populasi penelitian ini adalah enam
orang siswa kelas VI di SDLB Negeri Surakarta tahun pelajaran 2014/2015.Teknik
pengumpulan data dengan menggunakan tes. Teknik analisis data dengan
menggunakan analisis kuantitatif dengan non parametric yaitu analisis tes rangking
bertanda ( Wilcoxon Sign Rank Test ).
Nilai tes siswa mengalami peningkatan yang ditunjukan pada nilai pretest dan
posttest siswa.Pada saat pretest sebelum treatment nilai rata-rata siswa adalah 45.30,
namun setelah diadakan treatment nilai rata-rata siswa adalah signifikan menjadi
83.16 signifikan atau Z hitung hasil test statistic dengan menggunakan progam olah
data SPSS versi 20 adalah 0.028 berada dibawah 0.05. Oleh karena itu nilai
probabilitas Z hiting dari Uji Rangking Bertanda Wilcoxon lebih kecil daripada
probabilitas kesalahan 5% (? = 0.05), dan dari hasil analisis kuantitatif diperoleh ratarata
pretest 45.30 dan posttest83.16. Maka dapat ditarik kesimpulan bahwa dengan
menggunakan metode permainan Kartu Kuartetefektif meningkatkan prestasi belajar
Bahasa Jawa siswa Tunagrahita kelas VI di SDLB Negeri Surakartatahun pelajaran
2014/2015.
Kata Kunci: Metode Permainan Kartu kuartet, Prestasi Belajar Bahasa Jawa,
Siswa Tunagrahita
ABSTRACT
The purpose of this study was to determine the effectiveness of the use of the
Quartet card game method to improve learning achievement Mentally Retarded Java
language class VI student in Surakarta State SDLB school year 2014/2015.
This research used experimental research by using one group pretest-posttest
design.Populasi this study was six sixth grade students in the school year SDLB
Surakarta 2014 / 2015.Teknik data collection using the test. Data analysis techniques
using non-parametric quantitative analysis is the analysis of the test rankings marked
(Wilcoxon Sign Rank Test).
Student test scores increase shown in the pretest and posttest student. At the
time of treatment before pretest students 'average score was 45.30, but after treatment
held students' average score was significantly become a significant 83.16 or Z count
test results using a statistical program SPSS version 20 if the data is 0028 under 0:05.
Therefore, the probability value of the Z hiting Wilcoxon Signed Rank test was
smaller than the probability of error of 5% ( = 0.05), and the results of quantitative
analysis gained an average of 45.30 pretest and posttest 83.16. It can be concluded
that by using the method of the Quartet card game effectively improve learning
achievement Java language Mentally Retarded sixth grade students in Surakarta State
SDLB school year 2014/2015.
Keywords:Card Games quartet method, the Java Language Learning
Achievement, Student Mentally Retarded
