Abstrak


Hubungan Obesitas dengan Disfungsi Seksual Wanita di Kecamatan Prembun, Kebumen


Oleh :
Rizky Ardiana Vitasari - G001219 - Fak. Kedokteran

ABSTRAK
Latar Belakang. Obesitas menjadi suatu pemasalahan yang mendunia. Obesitas adalah penimbunan lemak berlebih di jaringan adiposa yang dapat menimbulkan gangguan kesehatan, salah satunya disfungsi seksual wanita. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan bahwa terdapat hubungan obesitas dengan disfungsi seksual wanita di Kecamatan Prembun, Kebumen.
Metode. Penelitian ini adalah penelitian analitik non-eksperimental dengan rancangan cross sectional, yang dilakukan di Kecamatan Prembun, Kebumen. Teknik sampel yang digunakan adalah purposive random sampling. Sampel berjumlah 74 orang sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi yang telah ditetapkan. Data dikumpulkan dari pengisian kuesioner oleh responden dan pengukuran Indeks Massa Tubuh. Data diuji secara statistik dengan uji Chi Square, yang dilanjutkan dengan uji analisis Koefisien Kontingensi.
Hasil. Hasil Uji Chi Square menunjukkan nilai p adalah 0,009 yang berarti terdapat perbedaan antara obesitas dengan disfungsi seksual wanita di Kecamatan Prembun, Kebumen dengan kekuatan korelasi lemah, nilai C sebesar 0,291.
Simpulan. Terdapat hubungan yang lemah tetapi signifikan antara obesitas dengan disfungsi seksual wanita di Kecamatan Prembun, Kebumen
Kata Kunci : Obesitas, Disfungsi Seksual Wanita
ABSTRACT
Background: Obesity is a worldwide problem. Obesity mean excessive fat accumulation that lead to various health problems, one of them is female sexual dysfunction. Objection of this research is to find whether obesity is related to female sexual dysfunction.
Methods: This research was an analytic non-experimental research in cross sectional approaching that had been done at Prembun Subdistrict, Kebumen. The sampling technique was purposive random sampling. The study was conducted on 74 samples according to the inclusion and exclusion criteria that had been set. This research used questioner and measured the Body Mass Index. Data were statistically tested with Chi-Square test, which was followed by using Contingency Coefficient Analysis.
Result: This research showed the Chi-Square correlation value p = 0,009, which means there was a significant correlation between obesity and female sexual dysfunction at Prembun Subdistrict, Kebumen with a weak correlation (C = 0,291).
Conclusions: There was a weak correlation between obesity and female sexual dysfunction at Prembun Subdistrict, Kebumen.
Keywords : Obesity, Female Sexual Dysfunction