;

Abstrak


Eksperimentasi model pembelajaran problem based learning (pbl) dan kooperatif tipe snowball throwing (st) ditinjau dari gaya belajar siswa kelas viii smpn sekabupaten nganjuk pada materi bangun ruang sisi datar tahun pelajaran 2014/2015


Oleh :
Muhamad Safa’udin - S851402036 - Sekolah Pascasarjana

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) manakah yang memberikan
prestasi belajar matematika lebih baik antara model pembelajaran Problem Based
Learning, model pembelajaran kooperatif tipe Snowball Throwing dan model
pembelajaran langsung.(2) manakah yang dapat memiliki prestasi belajar lebih baik,
siswa dengan gaya belajar tipe visual, tipe auditorial dan tipe kinestetik. (3) manakah
yang memberikan prestasi belajar lebih baik pada model pembelajaran Problem
Based Learning, model pembelajaran kooperatif tipe Snowball Throwing dan model
pembelajaran langsung, pada siswa dengan katagori gaya belajar tipe visual, tipe
auditorial dan tipe kinestetik. (4) manakah yang memberikan prestasi belajar lebih
baik kategori siswa dengan gaya belajar tipe visual, tipe auditorial dan tipe kinestetik,
siswa yang diberi model pembelajaran Problem Based Learning, model pembelajaran
kooperatif tipe Snowball Throwing dan model pembelajaran langsung.
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental semu dengan desain faktorial
3 x 3. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMPN di Kabupaten Nganjuk.
Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik stratified cluster random sampling.
Sampel dalam penelitian ini berjumlah 274 siswa, dengan rincian 91 siswa pada kelas
eksperimen satu, 91 siswa pada kelas eksperimen dua dan 92 siswa pada kelas
kontrol. Sebelum diberi perlakuan populasi harus dalam keadaan seimbang. Uji
keseimbangan menggunakan analisis variasi satu jalan dengan sel tak sama.
Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah tes prestasi belajar dan
angket gaya belajar. Uji coba instrumen tes prestasi belajar meliputi validitas isi,
tingkat kesukaran, daya beda dan reliabilitas, sedangkan uji coba angket gaya belajar
meliputi validitas isi, konsistensi internal dan reliabilitas. Uji prasyarat meliputi uji
normalitas populasi menggunakan metode Lilliefors dan uji homogenitas variansi
populasi menggunakan metode Bartlett. Untuk pengujian hipotesis menggunakan
analisis variansi dua jalan dengan sel tak sama dengan taraf signifikansi 5%.
Hasil penelitian ini adalah: (1) Model pembelajaran Problem Based Learning
dan Kooperatif tipe Snowball Throwing menghasilkan prestasi belajar yang lebih baik
daripada model pembelajaran langsung, sedangkan model pembelajaran Problem
Based Learning dan Kooperatif tipe Snowball Throwing menghasilkan prestasi
belajar yang sama ; (2) Gaya belajar visual, auditorial atau kinestetik tidak
mempunyai pengaruh terhadap prestasi belajar matematika; (3) Pada masing-masing
model pembelajaran, siswa dengan gaya belajar visual, auditorial atau kinestetik
mempunyai prestasi belajar matematika yang sama; dan (4) Pada masing-masing gaya
belajar, model pembelajaran Problem Based Learning dan kooperatif tipe Snowball
Throwing memberikan prestasi belajar yang sama, sedangkan model pembelajaran
Problem Based Learning dan kooperatif tipe Snowball Throwing memberikan
prestasi belajar matematika yang lebih baik dari pada model pembelajaran langsung.
Kata kunci: Problem Based Learning, kooperatif tipe Snowball Throwing dan gaya
belajar.